Pangdam IV: Helikopter jatuh di Sleman milik Kodam Diponegoro
Helikopter jatuh di Sleman sedang bertugas dalam rangka patroli keamanan menjelang kunjungan Presiden Joko Widodo.
Panglima Kodam IV Diponegoro Mayor Jenderal Jaswandi membenarkan, Helikopter HA-5073 milik TNI AD yang jatuh di Dusun Kowang, Tamanmartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat, pukul 15.20 WIB, adalah milik Kodam IV Diponegoro.
"Ya, benar pesawat helikopter ini alat milik Kodam IV Diponegoro yang sedang bertugas dalam rangka patroli keamanan menjelang kunjungan Presiden Joko Widodo," kata Pangdam IV Diponegoro Mayjen Jaswandi di lokasi kejadian, Jumat (8/7).
-
Kapan helikopter Presiden Iran jatuh? Helikopter tersebut jatuh pada Minggu (19/5) saat Presiden Raisi dan rombongan kembali dari Provinsi Azerbaijan Timur setelah meresmikan proyek pembangunan dam.
-
Apa yang terjadi dengan helikopter Presiden Iran? Media pemerintah Iran, Press TV merilis foto yang menggambarkan detik-detik jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran, Ebrahim Raisi dan sejumlah pejabat lainnya, termasuk Menteri Luar Negeri, Hossein Amir-Abdollahian.
-
Kapan Jokowi mengingatkan TNI-Polri untuk mewaspadai drone perang? Presiden Joko Widodo atau Jokowi memimpin pembukaan Rapat Pimpinan TNI-Polri 2024 di Mabes TNI, Jakarta, Rabu (28/2/2024).
-
Dimana helikopter Presiden Iran jatuh? Kecelakaan ini terjadi di hutan Dizmar, yang berada di antara kota Varzaqan dan Jolva di Provinsi Azerbaijan Timur.
-
Mengapa Presiden Jokowi hadir di acara serah terima pesawat? Acara serah terima Pesawat C-130J-30 Super Hercules untuk TNI AU.
-
Siapa yang menjadi pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD? Bagi Cahyo, Joy adalah copilot terbaik dalam rumah tangga mereka. Cahyo sendiri adalah seorang pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD.
Dia menambahkan, TNI AD akan membentuk tim untuk menyelidiki penyebab kejadian jatuhnya helikopter yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan tiga orang luka tersebut.
"Tim saat ini sudah berangkat dari Jakarta untuk melakukan investigasi atas musibah tersebut," katanya, seperti dilansir Antara.
Dia mengatakan, evakuasi badan helikopter masih menunggu penyelidikan di lokasi selesai terlebih dahulu.
"Evakuasi badan pesawat belum dilakukan malam ini, masih menunggu tim untuk penyelidikan di lokasi," tutup dia.
Baca juga:
Kronologi jatuhnya helikopter TNI AD di Sleman
Ledakan keras terdengar setelah helikopter TNI AD jatuh
Danlanud sebut semua korban Helikopter jatuh di Sleman penumpang
Pangdam tanggung semua kerugian rumah rusak tertimpa helikopter