Pakai Helikopter, Menhan Prabowo Tinjau Pemasangan Pipa Air Bersih di Gunungkidul
Prabowo datang ke Gunungkidul dengan memakai helikopter dan mendarat di Lapangan Banyusoco
Prabowo menyempatkan diri melihat langsung pemanfaatan air
Pakai Helikopter, Menhan Prabowo Tinjau Pemasangan Pipa Air Bersih di Gunungkidul
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Gunungkidul, DIY, Senin (3/6). Ditemani Bupati Gunungkidul Sunaryanta, Prabowo meninjau langsung pemasangan pipa air bersih di Kelurahan Banyusoco, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul.
Prabowo datang ke Gunungkidul dengan memakai helikopter dan mendarat di Lapangan Banyusoco yang tak jauh dari lokasi kunjungannya. Prabowo tiba kurang lebih pukul 09.30 WIB.
Prabowo menyempatkan diri melihat langsung pemanfaatan air yang tidak jauh dari lokasi. Prabowo juga mengajak lurah atau kepala desa Banyusoca memanfaatkan bantuan yang ada.
"Saya titip pesan. Segala sarana, prasarana, yang sudah dibantu, diberikan itu, dijaga, dirawat supaya kegunaannya, manfaatnya, lebih lama," ucap Prabowo.
Sementara itu, Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Letjen TNI Jonni Mahroza menjelaskan pipanisasi yang akan digunakan untuk pengairan baru saja selesai dikerjakan.
Air bersih tersebut salah satunya untuk membantu pengairan pertanian warga.
"Setahun kita harapkan dapat panen dua kali. Bantuan tersebut berasal dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto," tutur Jonni.
Jonni membeberkan bahwa program air bersih ini juga merupakan hasil penelitian dan eksplorasi yang dilakukan oleh Satuan Tugas (Satgas) Air Universitas Pertahanan (Unhan) sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat mereka.
"Bantuan ini akan dimanfaatkan oleh 1.500 kepala keluarga (KK)," paparnya.
Pihaknya juga mengatakan, Selama tahun 2023, Satgas Air Unhan telah menemukan sumber air dan membangun instalasi air bersih di lebih dari 130 lokasi yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
"Bantuan ini berhasil kita berikan salah satunya di Nusa Tenggara Barat (NTB), Yogyakarta, Jawa Barat, Maluku Barat Daya, dan Banten," terang Jonni.
