Pasca-Bentrokan TNI AL dengan Brimob, Kapolri dan Panglima Beri Contoh Rangkulan Sambil Senyum
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.
Sigit secara spontan langsung merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat jumpa pers di GT Cikampek Utama.
Pasca-Bentrokan TNI AL dengan Brimob, Kapolri dan Panglima Beri Contoh Rangkulan Sambil Senyum
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong, Papua Barat, Sabtu (14/4) sudah selesai.
Sigit secara spontan langsung merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat jumpa pers di GT Cikampek Utama.
"Sudah berangkulan," kata Sigit kepada wartawan, Senin (15/4).
- VIDEO: Kapolri Rangkul Hangat Panglima TNI Jawab soal Bentrok TNI AL & Brimob di Sorong
- Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Dua Pimpinan TNI-Polri Langsung Bertindak
- Potret Panglima TNI dan Kasad Pakai Brevet Hiu Kecana, Gagah dan Sangar
- Jenderal Agus Subiyanto Kini Panglima TNI, ini Sosok Teman Satu Angkatannya Lulusan Terbaik Akmil 1991 Pangkatnya Letjen
Agus juga menegaskan saat ini semua persoalan terkait bentrokan antarpersonel itu telah diselesaikan.
TNI dan Polri pun sudah kembali menjalankan tugas seperti biasa.
"Enggak ada masalah, sudah diselesaikan," tegas Agus.
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir memastikan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kota Sorong, Papua Barat Daya, aman dan kondusif.
"Buktinya aktivitas masyarakat di Kota Sorong berjalan seperti biasanya, karena situasinya aman dan kondusif," ungkapnya.
Dia memastikan kasus bentrok antara anggota TNI AL dengan Brimob akan diselesaikan secara tuntas dengan upaya pendekatan penyelidikan. Hal ini penting untuk menjaga hubungan baik antara TNI dan Polri.
"Kami dari Polda akan melakukan penyelidikan secara tuntas dan utuh, selain mencari solusi penyelesaian tetapi juga membangun konsolidasi untuk tetap menjaga kamtibmas di wilayah Kota Sorong," ujar Johnny.
merdeka.com
Sebelumnya, bentrokan terjadi antara sejumlah personel Polisi Militer TNI AL (Pomal) Lantamal XIV/Sorong dengan anggota Brimob Polda Papua Barat Batalyon B Sorong, Minggu (14/4/2024) pagi sekitar pukul 09.30 WIT.
Bentrokan diduga kuat terjadi salah paham antara oknum anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong kemudian berdampak pada perkelahian antara sesama aparat.
Dampak lain dari bentrokan itu, sejumlah fasilitas ikut dirusak, seperti Terminal Pelabuhan Laut Sorong, Polsek KP3 Laut, Pos Lantas Drive Thrue Kuda Laut. Selain itu, 2 Pos Pengamanan Idulfitri Polresta Sorong Kota di Jalan Yos Sudarso, Kampung Baru.