Pastikan proyek jalan terus, Jokowi pantau terus proyek MRT
Jokowi mengaku tak mau lepas tanggung jawab meski proyek itu berada di bawah Gubernur DKI Jakarta.
Presiden Joko Widodo meninjau proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Senayan, Jakarta. Jokowi mengaku, sebetulnya proyek MRT merupakan tanggung jawab Gubernur DKI Jakarta.
"Setiap hari setiap minggu setiap bulan, saya terus memantau pembangunan MRT ini, meskipun ini juga menjadi tanggung jawabnya Gubernur DKI Jakarta tetapi tiap hari tiap minggu tiap bulan terus saya ikuti," kata Jokowi di lokasi pembangunan Stasiun MRT, Senayan, Rabu (23/12).
Jokowi ingin memastikan proyek pengeboran dapat berjalan sesuai tenggang waktu yang dijadwalkan. Jokowi memberi nama mesin bor MRT, Antareja, tokoh pewayangan yang bisa menembus bumi.
Lebih lanjut, Jokowi berharap MRT Jakarta dapat menjadi percontohan kota-kota lainnya di Indonesia. Yang mana lahan untuk pembangunan kereta di atas tanah sudah tidak memungkinkan sehingga menuntut kereta bawah tanah.
"Karena saya ingin pembangunan MRT ini nantinya bisa dijadikan contoh bagi kota-kota lain di Indonesia yang ingin membangun kereta bawah tanahnya. Dan tadi saya sudah mendapatkan angka-angkanya jadi selama 93 hari ini sudah mencapai 327 meter pengeborannya," jelas Jokowi.
"Dan kita harapkan nantinya pengeboran ini akan selesai pada tahun 2016 akhir seluruhnya, terowongannya sudah jadi. Kita bisa lihat pada pagi hari ini, ini Stasiun Senayan yang kita lihat di bawah tanah luasnya seperti ini. Dan kita harapkan nanti stasiun-stasiun yang lainnya juga akan segera diselesaikan," tutup Jokowi.
Pembangunan MRT diharapkan dapat menyelesaikan masalah kemacetan parah di Jakarta yang selama ini belum dapat ditangani. Pembangunan jalur Lebak Bulus-Bundaran HI diperkirakan selesai pada 2018 dan akan bisa mengangkut sebanyak 280.000 penumpang setiap hari.
Baca juga:
Didampingi Menhub, Presiden Jokowi tinjau proyek MRT di Senayan
Mengintip proyek MRT Thailand yang dibangun di bawah sungai
Melihat lebih dekat perkembangan proyek jalur bawah tanah MRT
Imbas proyek MRT, JPO sepanjang Sudirman-Thamrin akan dibongkar
Jalan bawah tanah di Sudirman pakai AC, Ahok yakin warga nyaman
-
Apa solusi yang diusulkan Jokowi untuk menutup kerugian MRT dan LRT? Jokowi menilai sistem jalan berbayar elektronik atau "electronic road pricing" (ERP) dapat menjadi sumber penerimaan daerah yang dapat menutup kerugian tersebut."Akhirnya ketemu ditutup dari ERP atau electronic road pricing. Ketemu, ya sudah, diputuskan dan saya putuskan. Dan itu keputusan politik, bahwa APBN atau APBD sekarang masih suntik Rp800 miliar itu adalah memang adalah kewajiban. Karena itu pelayanan, bukan perusahaan untung dan rugi," kata Jokowi.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang mencobai kereta cepat Jakarta Bandung bersama Presiden Jokowi? Rabu (13/9) hari ini Raffi Ahmad berkesempatan mencobanya bersama Presiden Jokowi.
-
Di mana Jokowi meninjau jalan rusak? Ruas jalan pertama yang ditinjau Jokowi adalah Jalan Terusan Ryacudu Kabupaten Lampung Selatan.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).