Pelaku 'serangan fajar' di Pilkada Kampar dibekuk
Diduga dia adalah orang suruhan pasangan nomor urut lima, Rahmat Jevary Juniardo-Khairuddin Siregar.
Tim gabungan Panitia Pengawas Kecamatan Siak Hulu dan intel Kepolisian Resor Kampar, Provinsi Riau, menangkap seorang pelaku 'serangan fajar'. Dia diduga hendak melakukan kampanye hitam dan merayu calon pemilih buat mencoblos salah satu pasangan calon dengan iming-iming duit.
"Kejadian di Siak hulu itu Panwascam dan Kepala Unit Intel Polres Kampar sudah melakukan langkah-langkah proaktif pengamanan dan pencegahan, sekarang sedang tahap pemeriksaan di panwascam setempat," kata Kapolres Kampar, AKBP Edy Sumardi Priadinata, di Siak Hulu, Rabu (15/2).
Edy mengatakan, barang bukti disita berupa uang sekitar Rp 100 ribu, dan yang menerima adalah seorang perempuan dari salah satu tim sukses. Panwascam Siak Hulu menduga politik uang itu dilakukan oleh tim sukses pasangan calon nomor urut 5, Rahmat Jevary Juniardo-Khairuddin Siregar. Tempat kejadian berada di RT 03/RW 04 Perumahan Putra Kubang, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu.
Pelaku ditangkap usai tim menerima laporan ada bagi-bagi uang pada Selasa (14/2), sekitar pukul 23.42 WIB. Kemudian, Ketua Panwascam Siak Hulu, Zulpadli Adha dan Aprijon, beserta Panitia Pengawas Lapangan didampingi anggota Polsek Siak Hulu mengintai pelaku.
"Tim melakukan pengecekan ke rumah penerima uang D dan pemberi uang sebesar Rp 100 ribu yaitu F (34)," ujar Edy, seperti dilansir dari Antara.
Modus dilakukan adalah memberikan bantuan uang dengan cara ke rumah warga dan mengajak untuk mencoblos pasangan nomor urut 5.
"Menurut informasi dari Bagian Penindakan Panitia Pengawas Pemilu Kampar Zainul Aziz, siang ini kasus tersebut akan dilaporkan secara resmi," tutup Edy.