Pemerintah Diminta Pisahkan RS Covid-19 dengan Penyakit Lain Saat New Normal
Hermawan mengaku sangat khawatir bila tidak adanya pemisahan antara rumah sakit penanganan Covid-19 dengan penyakit lain maka akan memicu peningkatan angka kematian.
Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra meminta pemerintah memisahkan rumah sakit penanganan Covid-19 dan penyakit lain di masa new normal. Langkah ini dinilai bisa membantu menekan penyebaran kasus Covid-19.
"Dengan laju kenaikan kasus yang terus menerus ini tidak cukup hanya dengan rumah sakit rujukan Covid-19 tetapi memang harus ada jalur-jalur khusus agar tidak tumpang tindih dengan pasien-pasien yang memiliki risiko penyakit lain," katanya saat dihubungi merdeka.com, Selasa (2/6).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
Hermawan mengaku sangat khawatir bila tidak adanya pemisahan antara rumah sakit penanganan Covid-19 dengan penyakit lain maka akan memicu peningkatan angka kematian. Sebab, pasien-pasien dengan penyakit lain seperti paru, diabetes hingga gula darah terabaikan. Mereka juga mulai takut menjalani pemeriksaan di rumah sakit.
"Ini banyak faktor kesehatan lain yang ikut terkorbankan dengan adanya pandemi Covid-19 ini. Nah untuk itu, kita memang berharap ada memang kemungkinan untuk adanya pembedaan rumah sakit ini. Tetapi di satu sisi akan membawa dampak atau stigma terhadap rumah sakit," ujar dia.
Hermawan menyarankan bila pemerintah mau memisahkan rumah sakit penanganan Covid-19 dan penyakit lain, maka yang mengambil peran besar untuk melayani pasien terpapar corona adalah rumah sakit pemerintah. Rumah sakit swasta sebaiknya fokus pada penanganan penyakit lain.
"Supaya pelayanan untuk penyakit lain terutama swasta tetap bisa tertangani. Walaupun swasta juga tetap bekerja sama dengan BPJS. Jadi tidak ada kekhawatiran apakah pemerintah atau swasta tetapi prinsipnya saya setuju bila ada pembelahan dari awal untuk prioritas penanganan Covid-19 dengan non Covid-19," paparnya.
IDI Sependapat
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) juga mengusulkan hal yang sama. Wakil Ketua Umum IDI, Muhammad Adib Khumaidi berpendapat pemisahan rumah sakit penanganan Covid-19 dengan penyakit lain bisa mencegah peningkatan kasus corona di masa new normal.
"Karena kalau kemudian pasien Covid-19 dan non Covid-19 dicampur dalam fasilitas kesehatan maka berpotensi untuk terjadinya crossing penularan di antara mereka," ujar Adib.
Selain untuk menekan penyebaran kasus baru, pemisahan rumah sakit penanganan Covid-19 dengan penyakit lain bertujuan menjaga keberlangsungan kemampuan sarana dan prasarana rumah sakit serta alat proteksi diri tenaga medis. Adib juga mengingatkan, di tengah pandemi Covid-19, pasien dengan penyakit lain harus bisa ditangani dengan baik.
"Jangan sampai karena ada keraguan dan ketakutan dari masyarakat untuk berobat karena semua pasien bercampur dengan pelayanan Covid-19 maka bukan tidak mungkin nanti malah yang terjadi status-status non Covid-19 angka kesakitan dan kematian pun bisa tinggi," kata Adib mengakhiri.
(mdk/eko)