Pemkot Solo bakal tangkap orang yang memakai atribut palu arit
Namun hingga saat ini, belum ditemukan gambar lambang komunis tersebut di Kota Bengawan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terus mewaspadai isu beredarnya atribut bergambar palu arit. Namun hingga saat ini, belum ditemukan gambar lambang komunis tersebut di Kota Bengawan.
"Kami telah berkoordinasi dengan jajaran TNI terkait beredarnya isu akan adanya pembagian 102 ribu kaos bergambar palu arit melalui media sosial (medsos). Hasil penyelidikan di lapangan tidak ada pembagian kaos, itu berita bohong yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," ujar Kepala Kantor Kesbangpol Solo Suharso, Rabu (11/5).
Ia bahkan menduga ada pihak-pihak tertentu yang sengaja memperkeruh suasana dan menimbulkan keresahan. Kendati demikian, Suharso menyatakan akan tetap menangkap pelaku apabila ada yang memakai atribut bergambar palu arit.
"Sesuai instruksi atasan maupun jajaran samping, kami akan menangkap pelaku apabila ada yang memakai atribut bergambar palu arit," tandasnya.
Suharso mengatakan di Solo sejauh ini belum ditemukan kaos berlambang komunis. Namun ia tak menampik, jika belum lama ini sempat beredar gambar di medsos, ada masyarakat yang memakai lambang palu arit di wilayah Solo. "Ada dulu, tapi gambar tersebut belum bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya," katanya.
Untuk itu ia meminta kepada masyarakat agar ikut mewaspadai beredarnya gambar palu arit. Ia meminta agar masyarakat mengetahui benar latar belakang dan motif, jika memang ada temuan warga memakai kaos gambar palu arit. Demikian juga untuk kasus anak muda yang mengenakan atribut palu arit namun tidak paham gambar tersebut.
"Mereka itu mungkin tidak paham, merasa senang, bangga diperhatikan banyak orang. Jika ditemukan semacam itu, maka diharapkan memakai pendekatan kekeluargaan dengan diberitahu dan diajari maknanya bahwa PKI merupakan partai terlarang di Indonesia," pungkasnya.
Baca juga:
Marak atribut palu dan arit dianggap sebagai ajang adu domba
Bimbim: Lambang palu arit sudah enggak jadi momok menakutkan lagi
Heboh lambang palu arit bikin pemerintah menjerit
Ketua MPR mengaku anaknya pernah pakai kaus bergambar palu arit
Fakta-fakta ini buktikan penjual kaos palu arit tak terkait PKI
-
Siapa Rizma? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.
-
Siapa Pak Raden? Tanggal ini merupakan hari kelahiran Drs. Suyadi, seniman yang lebih akrab disapa dengan nama Pak Raden.
-
Siapa Rizki Natakusumah? Rizki Natakusumah, yang juga dikenal sebagai suami Beby Tsabina, adalah anggota DPR-RI periode 2019-2024.
-
Bagaimana Raden Ario Soerjo meninggal? Lalu mereka disuruh turun kemudian dibawa ke hutan dan dihabisi nyawanya oleh PKI.
-
Bagaimana ciri khas Pura Giri Salaka Alas Purwo? Ciri Khas Pura Giri Salaka Alas Purwo memiliki ciri khas yang membedakannya dengan pura lain di Banyuwangi. Pelinggih padmasana di Pura Giri Salaka Alas Purwo menghadap ke utara, sedangkan kebanyakan pura di Banyuwangi padmasananya menghadap ke timur. Selain itu, ada bangunan rajahkolocokro pada Pura Giri Salaka Alas Purwo yang tidak ditemukan di pura lain.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).