Pengedar sabu diciduk saat tunggu pelanggan di Poskamling
Anggota sudah menjadi target operasi selama dua hari.
Setelah dibuntuti anggota Polres Dumai selama dua hari, Fit alias Ucok akhirnya ditangkap terkait pengedaran sabu-sabu. Pria berusia 30 tahun tersebut merupakan salah seorang target operasi Polres Dumai dalam pelaksanaan Operasi Antik 2016 ini.
Kapolres Dumai, AKBP Suwoyo Minggu (7/2) mengatakan, Ucok diringkus saat menunggu pembeli sabu di Poskamling di Jalan Bukit Datuk Lama Kelurahan Bukit Datuk Kecamatan Dumai Selatan kotamadya Dumai, Riau, Minggu dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Apa yang terjadi jika seseorang kecanduan narkoba? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
-
Apa keunikan dari Air Terjun Aek Mertua di Pekanbaru? Air terjun ini sayang untuk dilewatkan karena terdapat tiga tingkatan. Di setiap tingkatannya memiliki ukuran dan ketinggian yang berbeda-beda.
"Penangkapan dilakukan setelah tim melakukan penyelidikan selama 2 hari. Penangkapan terlapor dilakukan saat berada di Pos Ronda di Jalan Bukit Datuk Lama," ujar Suwoyo kepada merdeka.com.
Petugas dari Unit 2 Sat Resnarkoba Polres Dumai melakukan pengembangan ke rumah tempat terlapor tinggal, yakni di Jalan Perintis Gang Sukun Nomor 06 Kelurahan Bumi Ayu Kecamatan Dumai Selatan. Dengan disaksikan dua orang masyarakat, Polisi melakukan penggeledahan.
"Saat penggeladahan dijumpai dekat ventilasi udara kamar mandi, dalam kotak permen merek Inspiree warna biru yang berisikan 3 paket yang diduga sabu-sabu, terdiri 2 paket sedang seharga Rp 500 ribu, dan satu paket kecil dengan harga Rp 300 ribu. Selain itu, turut ditemukan 9 lembar plastik bening pembungkus sabu-sabu," kata Suwoyo.
Untuk proses penyidikan dan pengembangan lebih lanjut, tersangka dan barang bukti dibawa ke Sat Resnarkoba Polres Dumai. Dari hasil pengembangan, Ucok tetap tidak mau mengakui dan menjelaskan dari mana sabu-sabu tersebut diperoleh.
"Tersangka Ucok ini pernah tinggal dan sering berpergian ke Malaysia," pungkas Suwoyo.
(mdk/ren)