Pengunjung Kafe dan Warung Kopi di Depok Dibubarkan, 2 Orang Reaktif Covid-19
Petugas gabungan dari Pemerintah Kota Depok, Polsek Sawangan dan Koramil Sawangan membubarkan warga yang berkerumun di kafe dan warung kopi, Jumat (18/6) malam. Beberapa di antaranya menjalani tes antigen dan dua diketahui reaktif Covid-19.
Petugas gabungan dari Pemerintah Kota Depok, Polsek Sawangan dan Koramil Sawangan membubarkan warga yang berkerumun di kafe dan warung kopi, Jumat (18/6) malam. Beberapa di antaranya menjalani tes antigen dan dua diketahui reaktif Covid-19.
"Dari patroli semalam didapat beberapa orang yang tidak memakai masker dan kemudian mereka menjalani swab test. Hasilnya dua orang reaktif," kata Kapolsek Sawangan AKP Rio Mikael Tobing, Sabtu (18/6).
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Setelah diketahui reaktif kemudian keduanya menjalani isolasi mandiri. Mereka tidak bergejala sehingga tidak dirawat di rumah sakit. "Mereka tidak ada gejala sehingga langsung ditangani oleh puskesmas setempat untuk dilakukan isolasi mandiri," paparnya.
Dua orang itu merupakan bagian dari warga yang dibubarkan setelah sebelumnya berkumpul di kafe dan warung kopi. Mereka diduga ingin nonton bareng (nobar) Piala Eropa.
"Kegiatan kita adalah mendatangi warga yang berkerumun dan memberikan imbauan kepada masyarakat yang ada di lokasi tersebut," ucap Rio.
Dia memaparkan, patroli keliling akan rutin dilakukan untuk membubarkan warga yang berkerumun. Tak hanya itu, pihaknya juga memberikan sosialisasi dan membagikan masker.
Warga diingatkan untuk tetap patuh menjalankan protokol kesehatan 5M. "Kami mengamankan warga yang tidak memakai masker dan membawa ke puskesmas untuk test swab secara acak," tutupnya.
(mdk/yan)