Percepatan Program Vaksinasi, Bio Farma Tambah Fasilitas Produksi Vaksin
Bambang mengatakan penambahan fasilitas baru itu diperkirakan dapat menambah stok vaksin menjadi 11,9 juta dosis, di mana sebelumnya hanya 7,9 juta dosis.
PT Bio Farma (Persero) menambah fasilitas produksi vaksin COVID-19 untuk membantu memenuhi kebutuhan serta percepatan program vaksinasi pemerintah di berbagai daerah.
"Bio Farma sedang melakukan usaha percepatan dan penambahan kapasitas produksi vaksin dengan menggunakan fasilitas produksi gedung Nomor 43 yang baru saja mendapatkan sertifikasi Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)," kata Sekretaris Perusahaan Bio Farma hd Bambang Heriyanto, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (31/3) malam.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan anak yang terinfeksi gondongan bisa menularkan virus? Anak yang terinfeksi bisa menularkan virus sejak beberapa hari sebelum gejala muncul hingga lima hari setelah gejala berakhir.
Sejak Selasa (30/3), kata Bambang, fasilitas baru yang berada di Bandung, Jawa Barat, itu sudah bisa digunakan untuk produksi sehingga dapat melengkapi fasilitas produksi sebelumnya di Gedung Nomor 21.
Bambang mengatakan penambahan fasilitas baru itu diperkirakan dapat menambah stok vaksin menjadi 11,9 juta dosis, di mana sebelumnya hanya 7,9 juta dosis.
"Namun peningkatan kapasitas produksi ini juga masih tergantung pada supply bulk vaksin yang akan datang," katanya.
Untuk diketahui, Bulk Sinovac yang akan datang sampai Juli 2021 adalah sebanyak 140 juta dosis yang pengirimannya akan dilakukan secara bertahap. Dalam waktu dekat akan datang sekitar 30 juta dosis bulk pada April 2021. "Tentunya akan segera diproses untuk menambah stok vaksin berikutnya," katanya.
PT Bio Farma hingga saat ini telah mendistribusikan sebanyak 20,5 juta dosis vaksin COVID-19 ke seluruh provinsi di wilayah Indonesia.
Vaksin tersebut berasal dari vaksin produk jadi Sinovac (CoronaVac) dan AstraZeneca serta vaksin yang di produksi oleh Bio Farma dengan bahan baku atau bulk dari Sinovac.
Adapun total vaksin yang sudah diterima Indonesia sampai saat ini total 3 juta dosis vaksin produk jadi dari Sinovac, 1,11 juta dosis vaksin produk jadi AstraZeneca dari Covax/Gavi dan 53,5 juta dosis bulk dari Sinovac.
“Total bulk yang sudah kami terima adalah sejumlah 53,5 juta dosis, yang kami terima dalam empat kali kedatangan, dan sudah kami proses produksi sejak 13 Januari 2021 lalu dan diperkirakan menjadi sekitar 42 juta dosis, dan per 30 Maret sudah kami produksi sejumlah 26 juta dosis,” ujarnya.
Baca juga:
Vaksinasi Covid-19 Bentuk Perlindungan pada Lansia dari Risiko Kesakitan dan Kematian
Sri Mulyani: Anggaran Vaksinasi Covid-19 Setara 34 Kali Pembangunan Wisma Atlet
ADB Setuju Beri Utang Rp6,3 Triliun ke Bio Farma untuk Penyaluran Vaksin
Rusia Daftarkan Vaksin Covid-19 untuk Hewan, Bisa untuk Anjing dan Kucing
Pfizer-BioNTech Sebut Vaksinnya 100 Persen Efektif Bagi Usia 12-15 Tahun
Partisipasi Vaksinasi Lansia Minim, Peran Keluarga Kunci Utama