Pergantian Kapolresta Solo kerap diwarnai SMS minta uang sumbangan
Pesan tersebut dikirimkan ke sejumlah pejabat Solo maupun anggota kepolisian.
Menjelang pergantian Kapolresta Solo, marak penipuan berkedok meminta pengiriman sejumlah uang kepada pejabat Polresta. Penipuan tersebut dilakukan oleh sejumlah orang yang mengatasnamakan pejabat Polresta Solo, melalui Short Message Service (SMS).
Kasubag Humas Polresta Solo, AKP Sis Raniwati membenarkan adanya kasus tersebut. Ia menenggarai modus seperti itu selalu terjadi menjelang pergantian Kapolresta. Untuk itu pihaknya mengimbau masyarakat agar waspada dengan praktik penipuan tersebut.
"Masyarakat jangan mudah percaya dengan pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan pejabat Polresta, untuk menyerahkan uang atau sumbangan kepada kami. Mereka hanya akan mengambil keuntungan saja pada momen pergantian Kapolresta," ujar Sis Raniwati kepada wartawan, Kamis (5/2).
Sis Raniwati mengakui, modus penipuan semacam tersebut pernah terjadi. Bahkan menjelang pergantian kepemimpinan di jajaran Polresta Solo. Terkait pejabat atau anggota dari kepolisian yang menjadi sasaran, ia enggan untuk mengungkapkannya.
"Dari kalangan kami sendiri ada yang pernah mendapat SMS gelap mengatasnamakan pejabat Polresta," ungkapnya.