Petani karet dibantai 2 keponakan di depan anak dan istri
Saat kejadian, istri dan anak korban tidak bisa berbuat apa-apa kecuali menangis histeris.
Pembunuhan yang dialami Ahmad Sarkati (48) sungguh tragis. Selain dibunuh oleh dua pelaku yang merupakan keponakannya sendiri, peristiwa itu terjadi di hadapan istri dan dua anak korban.
Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir AKP Dhafid Shiddiq mengungkapkan, pembunuhan terhadap petani karet itu terjadi di rumah di Desa Kelampadu, Kecamatan Muara Kuang, Ogan Ilir, Sumsel, Rabu (11/2) lalu.
Korban tewas mengenaskan di tangan dua keponakannya sendiri Amin Syahril (31) dan Aliansyah (29) yang sakit hati karena orangtuanya kerap dicaci dan dihina korban.
"Dari pengakuan kedua tersangka, pembunuhan sadis itu disaksikan langsung oleh istri dan dua anak korban," ungkap Shiddiq, Selasa (24/2).
Saat kejadian, istri dan anak korban tidak bisa berbuat apa-apa kecuali menangis histeris. Sebab, mereka takut turut menjadi korban keberingasan kedua tersangka.
"Istri korban nantinya akan kita jadikan saksi dalam kasus ini. Sedangkan kedua anak korban masih dipertimbangkan karena masih trauma," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Ahmad Sarkati (48) tewas dengan sejumlah bacokan dan tusukan hingga usus terburai setelah dibantai dua kakak beradik, Amin Syahril (31) dan Aliansyah (29).
Tragisnya, golok dan tombak yang digunakan tersangka milik korban karena peristiwa itu terjadi di kediaman korban. Kedua tersangka sakit hati lantaran korban kerap mencaci maki orangtua tersangka. Kedua tersangka mendatangi rumah korban dan terjadilah adu mulut. Terjadilah pembunuhan sadis tersebut. Dua pekan kemudian, kedua tersangka menyerahkan diri ke kantor polisi.
Baca juga:
Tak terima orangtua dicaci maki, kakak beradik bantai paman sendiri
Pembunuhan sadis, sopir taksi Express meninggal dengan luka di leher
Sadis, suami penggal & tenteng kepala istrinya gara-gara sambal
Pegawai Bank Mandiri sempat merintih sebelum ditemukan tewas
Pegawai Bank Mandiri dibunuh tukang fotokopi di samping rumahnya
Pegawai Bank Mandiri diperkosa & dibunuh, mayat ditaruh di genteng
Ditangkap di hutan, juragan sawit masih pakai sarung penuh darah
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa yang dilakukan dalam tradisi Rumpak-rumpakan di Palembang? Tradisi warisan turun-temurun masyarakat Palembang ini dilakukan cara yang unik, yaitu keliling ke rumah-rumah tetangga di sebuah kampung atau Sanjo sambil diiringi dengan alunan musik rebana dan nyanyian selawat.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Siapa pelaku utama pembunuhan siswi di Palembang? Aparat Polrestabes Palembang menyebutkan bahwa pelaku utama pembunuhan siswi di pemakaman umum Tionghoa Palembang, Minggu (31/8) sempat ikut Yasinan malam pertama di kediaman korban.
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
-
Kapan Ragit Jalo diburu masyarakat Palembang? Biasanya, ragit jalo diburu oleh masyarakat Palembang ketika Ramadan.