Petugas Vaksinasi Covid-19 di Rangkasbitung Tolak Puluhan WN China
Sebanyak 26 Warga Negara Asing (WNA) asal China mendatangi pelayanan pemberian vaksinasi Covid-19 di Asrama Polisi (Aspol) Rangkasbitung, Selasa (29/6). WN asing yang diduga bekerja di Jakarta dan Tangerang ditolak oleh petugas vaksinasi.
Sebanyak 26 Warga Negara Asing (WNA) asal China mendatangi pelayanan pemberian vaksinasi Covid-19 di Asrama Polisi (Aspol) Rangkasbitung, Selasa (29/6). WN asing yang diduga bekerja di Jakarta dan Tangerang ditolak oleh petugas vaksinasi.
Penolakan tersebut karena dalam pengisian formulir yang akan divaksin, wajib menuliskan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera dalam Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP).
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Pegawai Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak yang diperbantukan sebagai tenaga pelayanan pemberian vaksin di Aspol Rangkasbitung, Bahtiar, mengatakan, pada Senin (28/6), sekitar 20 orang WN China datang meminta divaksin.
Mereka tidak bisa menunjukkan KTP dan hanya menunjukan paspor, maka ditolak untuk divaksin. Di hari Selasa (29/6), sekitar lima hingga tujuh WN yang berbeda asal China kembali datang ke Aspol untuk meminta divaksin, serta kembali ditolak.
"Sejumlah WNA asal Tiongkok yang datang pada hari ini, kembali kami tolak, karena mereka hanya bisa menunjukkan paspor. Padahal untuk syarat bisa divaksin, maka harus memperlihatkan KTP, sekaligus mengisi NIK yang tertera dalam kolom di formulir yang ada pada kami," kata Bahtiar.
Bahtiar menduga para WNA tersebut bekerja di perusahaan Jakarta dan Tangerang, karena kendaraan yang digunakan oleh para WNA bernomor polisi Jakarta dan Tangerang.
"Saya tidak tahu pasti mereka bekerja di mana, yang pasti mobil yang mereka kendarai bernomor polisi Jakarta dan Tangerang," terangnya.
Sementara itu, juru bicara satuan gugus tugas penanganan covid-19 Kabupaten Lebak, dr Firman Rahmatullah membenarkan pelayanan vaksin di Aspol Rangkasbitung telah melakukan penolakan pemberian vaksin terhadap puluhan WNA asal China.
"Kami harus mengikuti aturan, di mana dalam formulir isian bagi mereka yang akan divaksin wajib mengisi kolom NIK. Untuk itu, bagi WNA Tiongkok yang hanya bisa menunjukkan paspor tentu dengan segala hormat, terpaksa kami tolak," katanya.
Baca juga:
Menkes Pastikan Vaksin yang akan Tiba ke Tanah Air Semakin Banyak
Anies Sebut Vaksinasi Ulama Merupakan Upaya untuk Memberikan Perlindungan
Menkes Ingatkan Warga Tak Abai Prokes: Vaksin Tak Membuat Kebal Seperti Superman
Indonesia Kembali Terima 14 Juta Dosis Bahan Baku Vaksin Sinovac
15.000 Orang Jalani Vaksinasi Covid-19 di Gerai Presisi Polda Metro Jaya
Wapres: Vaksinasi Jadi Kunci Keberhasilan Penanganan Covid-19