Pilu Bayi 40 Meninggal Usai Imunisasi Vaksin BCG dan Polio 1: Bibir Membiru dan Hidung Keluar Busa
Setelah dilakukan imunisasi oleh pihak puskesmas tampak sehat seperti biasa.
Sungguh malang menimpa suami istri di Jambi memiliki anak balita baru usia 40 hari sudah meninggal dunia. Diketahui anak dari pasangan suami istri yang bernama Alex Sitompul (Anggota Polisi) dan Elyda Tindaon diduga akibat imunisasi di salah satu Puskesmas Kota Jambi.
Alex Sitompul ayah korban mengatakan dirinya tidak menyangka bahwa anaknya Domanita Felodya Sitompul harus meregang nyawa. Diduga telah menerima imunisasi dari Puskesmas Talangan Bakung, Kota Jambi.
"Untuk kondisi anak kami saat itu bibir membiru dan hidung mengeluarkan busa," katanya, pada Sabtu (17/8).
Alex menceritakan kronologi awalnya, pada Kamis 15 Agustus 2024 pagi, istrinya membawa bayinya ke Puskesmas Talang Bakung Kota Jambi untuk dilakukan imunisasi. :Istri saya datang ke Puskesmas anak kami untuk diberikan vaksin BCG dan Polio 1 Dasar," ujarnya.
Kemudian anaknya, kata Alex, sudah dilakukan imunisasi oleh pihak puskesmas tampak sehat seperti biasa. Selain itu, anaknya juga tidak mengalami demam usai dari imunisasi tersebut.
Bibir Biru tengah malam
Lanjutnya, saat itu istri seperti biasa malam hari sekitar pukul 23.00 WIB masih menyusui anaknya tersebut. Namun, tiba tiba pada dini hari sekitar pukul 01.30 WIB, istrinya terbangun kemudian melihat anaknya sudah keadaan bibir yang biru dan badan sudah kaku serta dingin.
"Di saat itulah, istri saya mengetahui bahwa anaknya tersebut sudah meninggal dunia," jelasnya.
Alex juga merasa ganjal di hatinya, sang buah hati ya yang sempat dirinya cium pada Kamis siang sebelum berangkat kerja tersebut namun malah mendapat kabar anaknya sudah tiada.
"Ia saat itu anak kami itu tidak ada gejala apa apa," ujarnya.
Bakal Lapor Polisi
Selain itu, anaknya sekitar pukul 05.00 WIB subuh, saat dilihat dari jasad bayi tersebut mengeluarkan busa dari hidung. Sehingga hal itu membuat kecurigaan dirinya bahwa ada yang tak wajar pada kematian bayinya.
"Saya tidak ingin menyalahkan siapa siapa. Namun saya ingin mengetahui apa penyebab anaknya meninggal dunia," tegasnya.
Alex mengatakan bahkan berencana membawa jenazah bayinya ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Ia juga akan membuat laporan ke Polda Jambi agar kasus ini diselidiki.
"Tak sedikitpun niat kami hendak menyalahkan siapa-siapa, tadi petugas puskesmas datang ke sini kami sambut dengan ramah. Tapi kami juga ingin memastikan agar yang kami rasakan tidak lagi dirasakan orangtua lain," tutupnya.