Polda Sumsel bidik travel umrah abal-abal alias 'Abu Nawas'
Banyak calon jemaah tertipu dengan harga miring yang ditawarkan travel umrah abal-abal.
Semakin maraknya kasus penipuan umrah di Sumsel yang menyebabkan banyak korban batal berangkat, membuat Polda Sumsel mulai menginventarisir biro travel abal-abal. Polisi menyebut biro travel umrah yang menipu calon jemaah sebagai travel 'Abu Nawas.'
Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Sumarso mengungkapkan, kasus tersebut menjadi salah satu fokus perhatian di awal tahun ini. Sebab, tindak pidana penipuan dengan modus umrah kerap terjadi di provinsi itu.
"Kita fokuskan penanganannya. Kita akan inventarisir mana-mana biro travel yang abal-abal karena sudah banyak yang menjadi korban," ungkap Sumarso, Rabu (6/1).
Menurut dia, warga seharusnya tidak mudah terpikat dengan iming-iming murah dan cepat berangkat umrah dari biro travel yang belum jelas statusnya. Sebab, bisa jadi biro tersebut ilegal dan hanya menjadikan sebagai lahan mencari keuntungan sepihak.
"Saya sebut seperti itu biro travel umrah 'Abu Nawas.' Mereka lakukan tipu-tipu," ujarnya.
Terkait proses penyelidikan terhadap pimpinan PT Baitullah, M Dino Suteja yang dilaporkan 67 calon jemaah umrah yang batal berangkat kemarin, Sumarso mengatakan, kasus ini dilimpahkan ke Polres Ogan Komering Ulu (OKU) karena pertimbangan kemudahan penyidikan dan biaya. Sebab, terlapor dan para pelapor beralasan perlu biaya lebih banyak jika melakukan pulang pergi OKU-Palembang untuk pemeriksaan.
"Sudah kita limpahkan ke Polres OKU, biar mudah pemeriksaan," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, 67 calon jemaah umrah asal Baturaja, OKU, Sumsel, terlantar selama delapan hari di Asrama Haji Palembang. Mereka seharusnya berangkat ke Tanah Suci namun dibatalkan pihak manajemen tour and travel.
Merasa ditipu, enam perwakilan korban mendatangi SPKT Polda Sumsel, Selasa (5/1). Mereka juga membawa serta pimpinan PT Baitullah, M Dino Suteja yang diduga melakukan penipuan.
Saat di kantor polisi, terjadi adu mulut antara para korban dan terduga pelaku. Beruntung, keduanya dilerai petugas piket. Agar keributan tidak kembali terjadi, petugas memisahkan mereka, namun masih di ruangan yang sama.
Sebelum menyerahkan ke polisi, para korban sempat menyandera terlapor dan tiga pegawai biro travel yang dipimpinnya di salah satu kamar Asrama Haji Palembang selama lima hari.
Salah satu korban, Abi Hurairah (65) mengaku mendaftar di biro perjalanan umrah dan haji tersebut bersama istrinya Darmawati (63) pada Januari 2014 lalu dengan membayar Rp 53 juta. Saat itu dijanjikan akan berangkat tiga bulan kemudian.
Namun, janji tersebut tak dikabulkan. Dia kembali dijanjikan berangkat pada 27 Desember 2015. Ternyata keberangkatan ditunda dua hari kemudian, atau 29 Desember 2015.
Merasa bahagia karena akan ke Mekkah setelah menunggu waktu cukup lama, para korban kembali kecewa. Sebab saat berada di Palembang, bukannya langsung diterbangkan tetapi diinapkan ke Asrama Haji Palembang.
Delapan hari terkatung-katung tanpa kejelasan, korban kesal hingga akhirnya memutuskan memperkarakan kasus ini ke polisi. Selama menginap, biaya makan mereka hanya ditanggung selama tiga hari, selebihnya harus mengeluarkan kocek sendiri.
Baca juga:
Kemenag Sulsel awasi travel ilegal pemberangkatan jemaah umrah
Diduga ditipu, 67 calon jemaah umroh di Baturaja batal berangkat
Sebelum lapor, 67 calon jemaah umroh sandera pimpinan biro travel
Ikut jalan sehat, buruh tani menangis dapat door prize umrah gratis
Bandara Soekarno-Hatta sediakan lounge hangat khusus jemaah umrah
-
Apa yang dilakukan pelaku penipuan umrah ini terhadap para korbannya? Para jemaah pun mulai membayar biaya perjalanan umrah kepada tersangka. Sampai akhirnya, para jemaah tersebut dibawa pelaku ke Jakarta dan diinapkan di salah satu hotel selama tiga hari. "Namun setelah tiga hari ini mereka tidak kunjung diberangkatkan sampai akhirnya meyakini bahwa mereka ini sudah menjadi korban penipuan," ungkapnya.
-
Kapan seseorang dianggap sah melakukan umrah? Pelaksanaan ibadah umrah memiliki rukun atau bagian-bagian yang wajib untuk dilakukan tanpa kecuali. Apabila salah satu tidak dilaksanakan, maka ibadah umrahnya tidak sah. Rukun umrah tersebut tidak bisa ditinggalkan walaupun sebagian bisa digantikan dengan dam.
-
Kapan Fuji pergi beribadah Umrah? Belakangan ini, Fuji telah berangkat ke Tanah Suci untuk menjalani ibadah Umrah bersama keluarga dan kerabatnya.
-
Kapan para pedangdut tersebut menjalankan ibadah umrah? Inilah Sederet Pedangdut Tanah Air yang Jalani Umrah di Bulan Ramadhan, Ada Lady Rara hingga Wika Salim Jalani umrah bersama sang ibunda tercinta pada awal bulan Ramadan, Lady Rara tidak pernah berhenti mengungkapkan rasa syukur dan kagum saat mengunjungi tanah suci. Lady Rara Salah satu potret haru saat Rara mencium pipi sang ibunda di depan Ka'bah. Wiwik Sagita Begitu juga dengan Wiwik Sagita yang mengawali bulan Ramadan di tanah suci bersama sang suami, ibunda, dan anak. Fitri Carlina Selanjutnya, penyanyi dangdut asal Banyuwangi, Fitri Carlina juga menjalani umrah di awal bulan Ramadan bersama suaminya yang berprofesi sebagai pilot di salah satu maskapai timur tengah. Tidak ketinggalan, Fildan sang juara DA4 juga menjalani ibadah umrah di awal bulan Ramadan bersama istri tercinta. Dalam laman akun Instagram pribadinya Fildan mengungkapkan keinginannya untuk segera kembali ke tanah suci bersama sang buah hati. Fildan DA4 Woro Widowati Penyanyi dangdut koplo asal Magelang, Woro Widowati saat ini tengah terlihat sedang menjalani ibadah umrah. Dalam laman Instagram pribadinya ia membagikan momennya saat sedang menjalani umrah serta mendoakan para fans agar segera bisa menyusul ke tanah suci. Wandra Restusiyan Pelantun lagu 'Cidro 2', Wandra Restusiyan juga baru saja membagikan potretnya menjalani ibadah umrah. Dalam postingan Instagramnya Wandra juga turut mendoakan para fans semoga bisa pergi umrah. Wika Salim Wika Salim memboyong keluarga tercinta menjalani ibadah umrah di bulan penuh keberkahan ini.
-
Kapan keluarga Umi Pipik melakukan perjalanan umroh? Kedekatan yang erat antara keempat anaknya dalam berbagai momen telah menjadi pusat perhatian netizen, terutama dalam momen ibadah umroh yang baru saja dibagikan oleh Umi Pipik.
-
Bagaimana nasib jemaah umrah asal Rembang yang tertipu biro perjalanan umrah? Kini, para jemaah tersebut telah diberangkatkan oleh PT Amana Berkah Mandiri Yogyakarta. Mereka berangkat pada 12 Mei 2023 lalu. Semua jemaah mendapatkan fasilitas selayaknya tanpa ada kekurangan sedikitpun. “Dengan kesepakatan bersama, jemaah menambah biaya umrah sebesar Rp6 juta. Kemudian kami menanggung dan memberi kompensasi kerugian visa baru, hotel, dan Land Arrangement alias pengaturan perjalanan para jemaah selama ibadah umrah,” Rifai mengaku PT Amana Berkah Mandiri juga merupakan korban dari KW.