Polemik Video ASN Pemkot Tangsel Bagikan Sembako Bersama Bakal Calon Wali Kota
Menjelang Pilkada Kota Tangerang Selatan pada Desember 2020, beredar video aparatur sipil negara (ASN) Ade Heri yang menjabat sebagai Sekretaris Kelurahan (Sekel) Pamulang Timur, memberikan paket sembako bersama bakal Calon Wali Kota Siti Nur Azizah. Video tersebut menjadi ramai dan menimbulkan polemik.
Menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tangerang Selatan pada Desember 2020, beredar video aparatur sipil negara (ASN) Ade Heri yang menjabat sebagai Sekretaris Kelurahan (Sekel) Pamulang Timur, memberikan paket sembako bersama bakal Calon Wali Kota Siti Nur Azizah. Video tersebut menjadi ramai dan menimbulkan polemik.
Dalam video yang tersebar, Ade Heri terlihat menyalurkan paket sembako bersama bacalon Siti Nur Azizah. Ade Heri yang berada di atas panggung bersama Siti Nur Azizah dan sejumlah orang lainnya, juga memberikan sambutan di hadapan warga penerima bantuan.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa yang ditangkap oleh warga di Tangsel? Penangkapan ular sanca batik sepanjang 4 meter di Lengkong Gudang Barat RT004/001, Kota Tangerang Selatan, Banten, Selasa (19/3) dini hari, berlangsung dramatis.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Apa yang terjadi pada pesepeda di Tambun Selatan? Viral di media sosial seorang pesepeda yang tiba-tiba dijambret oleh pemotor hingga terjatuh.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Tangerang Selatan, Apendi mengaku belum mengetahui adanya informasi tersebut. Meski demikian, pihaknya akan memanggil Ade Heri untuk dimintai keterangan.
"Saya malah belum tahu, tapi segera saya tindak lanjuti dan memanggil yang bersangkutan," kata Apendi saat dihubungi wartawan, Kamis (28/5).
Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel, Muhamad mengaku sudah memberikan teguran kepada Ade Heri. Menurutnya, kehadiran ASN dalam kegiatan bakal calon harus dihindari.
"Saya sudah tegur keras, saya minta penjelasannya terkait kehadiran di lokasi itu. Saya juga sudah ingatkan, memasuki masa Pilkada seperti saat ini, hindari sebisa mungkin hal-hal yang menimbulkan prasangka publik," kata Muhamad ditemui di rumahnya.
Menurutnya, peringatan keras yang dialamatkan kepada Ade Heri bisa menjadi peringatan bagi ASN lainnya, di lingkungan Pemerintahan Kota Tangsel.
Sekalipun tidak menghalangi pilihan dukungan politik masing-masing ASN, namun sikap mereka harus tunduk pada asas netralitas.
"Secara pribadi mereka bisa menggunakan hak politiknya untuk memilih, tapi sebatas itu nanti saat pemilihan. Di luar itu tetap tidak boleh menunjukkan keberpihakannya, ada asas netralitas yang harus benar-benar dijaga sebagai ASN," jelas Muhamad yang juga kandidat Bakal Calon Wali Kota Tangsel yang diusung Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Sementara, Ade Heri yang diklarifikasi menjelaskan bahwa kapasitasnya hadir pada kegiatan tersebut bukan sebagai ASN kelurahan melainkan Plt Ketua RW 02.
"Saya hadir karena saya sekarang menjabat juga sebagai Plt Ketua RW. Jadi saya hadir bukan ikut penggalangan dukungan bagi calon wali kota, sebagai undangan saja. Karena ketua umum relawannya kan warga di situ juga, kalau enggak hadir kan enggak enak," terangnya.
Dia mengaku tidak mengetahui jika kegiatan sosial itu ternyata diselingi pula penggalangan dukungan terhadap pengurus RT dan RW yang hadir. Dia beralasan, kedatangannya ke lokasi acara telat sehingga tidak mengikuti pemaparan dari awal.
"Kalau itu saya kurang tahu, karena saya kan datang belakangan," katanya.
Namun meski membantah kehadirannya sebagai bentuk dukungan politik, Ade Heri mengakui bahwa dia sempat memberi sambutan sambil mengapresiasi apa yang dilakukan relawan dan bakal calon wali kota di lokasi. Terlebih bantuan Sembako itu sangat diharapkan masyarakat, lantaran bantuan dari Pemkot tidak kunjung datang.
"Saya memang ngasih sambutan juga sebagai Sekel. Tapi isinya cuma mengapresiasi aja, kan saya senang juga ada bantuan buat warga saya. Total ada 1.150 paket, warga saya jumlahnya sekitar 15 ribuan. Bantuan dari Pemkot belum turun, yang udah turun dari pusat baru sebagian aja," tandas dia.
Baca juga:
Bawaslu Panggil Wali Kota Tangsel Karena Rotasi Pejabat Jelang Pilkada 2020
Jelang Pilkada Tangsel, Wali Kota Airin Lantik 62 Pejabat Baru
Sekda Muhammad Menang Konvensi Cawalkot Tangerang Selatan dari PSI
Putri Ma'ruf Amin Dinilai Butuh Demokrat Agar Diusung di Pilkada
Naik Mobil Dinas ke Deklarasi Cawalkot Tangsel, Benyamin Davnie Dipanggil Bawaslu
Sejumlah Bacawalkot Tangsel Temui Rano Karno