Polisi di Yogyakarta dibacok orang gila saat atur lalu lintas
Bripka Noor Ampiyanto (33), mengalami luka bacok saat bertugas di Jalan Uripsumoharjo, Yogyakarta, Rabu (30/11). Anggota satuan lalu lintas Polresta Yogyakarta ini bahkan mengalami luka pada bagian leher.
Bripka Noor Ampiyanto (33), mengalami luka bacok saat bertugas di Jalan Uripsumoharjo, Yogyakarta, Rabu (30/11). Anggota satuan lalu lintas Polresta Yogyakarta ini bahkan mengalami luka pada bagian leher.
Peristiwa ini bermula saat Noor sedang mengatur lalu lintas di simpang tiga Jalan Uripsumoharjo. Tiba-tiba dari arah timur ada seorang pengemudi melanggar dan dihentikan korban untuk ditanyai kelengkapan suratnya.
Tak diduga, pengemudi motor belakangan diketahui bernama Wido Susanto (40), mengeluarkan sebuah pisau. Pisau itu langsung ditusuk ke arah Noor. Akibatnya, leher Bripka Noor di sebelah kanan mengalami luka.
Kepala Polresta Yogyakarta, AKBP Tommy Wibisono mengatakan bahwa pelaku pembacokan kepada anggota Polresta Yogyakarta. Wido ditangkap tak lama setelah melakukan pembacokan.
"Begitu ditangkap Wido langsung diperiksa di Polresta Yogyakarta sedangkan Bripka Noor dilarikan ke RS Bethesda Yogyakarta. Setelah diperiksa, yang bersangkutan ternyata mengalami masalah kejiwaan. Orang gila kok, ada wadah-wadah permen bekas di dalam tasnya," ujar Tommy saat dihubungi Rabu (30/11).
Tommy menerangkan karena mengalami masalah kejiwaan itu, polisi tak menahan Wido. Usai pemeriksaan pihaknya memanggil keluarga Wido agar dibawa pulang di rumahnya di kawasan Papringan, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman.
"Kami suruh keluarganya untuk membawa ke rumah sakit jiwa, untuk dapat perawatan," pungkasnya.