Polisi Kejar-kejaran dengan Kelompok Remaja yang Hendak Tawuran di Cililitan
Polisi Kejar-kejaran dengan Kelompok Remaja yang Hendak Tawuran di Cililitan. Dari tangan mereka, polisi mengamankan sejumlah sepeda motor yang tanpa dilengkapi surat-surat, dua bilah celurit, satu botol minuman keras, dan dua alat suntik.
Aksi kejar-kejaran polisi dengan sekelompok remaja bermotor terjadi di Jalan Sutoyo, Cililitan, Jakarta Timur, Sabtu (2/2) malam. Tim Rajawali Polres Jakarta Timur mengamankan sekelompok remaja setelah mengendus aktivitas mereka di medsos yang merencanakan tawuran di suatu lokasi.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (3/2/2019), tembakan peringatan ke udara beberapa kali dilepaskan polisi. Lima dari puluhan pemuda yang kocar kacir melarikan diri akhirnya ditangkap.
-
Dimana biasanya tawuran pelajar terjadi di Jakarta? Biasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah. Mereka hapal betul angkutan umum apa saja yang digunakan dan menjadi target sasaran.
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.
-
Kapan tawuran pelajar pertama di Jakarta terjadi? Tercatat tawuran itu terjadi pada 29 Juni 1968, di mana dalam catatan tersebut tawuran terjadi antara siswa SMA (Sekolah Menengah Atas) dengan siswa dari STN (Sekolah Tehnik Negeri) dan menimbulkan sebanyak 8 orang korban.
-
Siapa saja yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Dimana lokasi wisata Kota Tua Jakarta? Kota Tua terletak di Jakarta Pusat, wilayah utara.
-
Kapan Kota Tua Jakarta dibangun? Kota ini hanya seluas 15 hektare dan memiliki tata kota pelabuhan tradisional Jawa. Kemudian di tahun 1619, VOC di bawah pimpinan Jan Pieterszoon Coen, Jayakarta pun dihancurkan. Setahun kemudian, kota baru bernama Batavia dibangun oleh VOC untuk menghormati Batavieren, yaitu leluhur bangsa Belanda.
Dari tangan mereka, polisi mengamankan sejumlah sepeda motor yang tanpa dilengkapi surat-surat, dua bilah celurit, satu botol minuman keras, dan dua alat suntik.
"Tadi kita mendapatkan informasi gengster Jepang akan tawuran di Cakung. Dan setelah kita telusuri, benar mereka sudah ada di BKN," kata Katim 1 SGC Rajawali Polres Jaktim Aiptu Maryono.
Guna kepentingan pemeriksaan, kelima orang anggota gengster berikut barang bukti langsung diamankan ke Mapolsek Kramatjati Jakarta Timur.
Baca juga:
4 Pelajar di Sukabumi Kedapatan Bawa Senjata Tajam Saat Mau Tawuran
21 Remaja Diciduk dari Kontrakan di Depok, 5 Sajam Diduga Buat Tawuran Ditemukan
Pelaku Tawuran di Sawah Besar Tewaskan Pelajar Dibekuk di Kebon Jeruk
Perguruan Katak Beracun Siapkan Sajam di Salah Satu Rumah Pelaku Sebelum Tawuran
Perguruan Katak Beracun Gunakan Air Keras Saat Tawuran di Bintaro
Satu tewas Tawuran di Bintaro, 7 diciduk dan 2 dari Perguruan Katak Beracun masuk DPO