Polisi selidiki pengunggah foto selfie usai sembelih beruang madu
Horas tidak memberikan keterangan siapa yang melakukan pembunuhan dan mutilasi beruang tersebut.
Pengunggah foto selfie usai menyembelih seekor beruang madu ke media sosial Facebook, bakal tak bisa tidur nyenyak. Sebab, pihak kepolisian tengah menyelidiki siapa pelakunya.
Kapolsek Tanjung Sakti, Lahat, Sumsel, AKP Horas Panggabean menjelaskan, pihaknya sudah menyerahkan laporan hasil penyelidikan kasus ini ke Polres Lahat.
"Laporan kita sudah diserahkan ke Polres Lahat," ungkap Horas, Kamis (5/11).
Namun, Horas tidak memberikan keterangan siapa yang melakukan pembunuhan dan mutilasi serta penyebar foto selfie kepala beruang yang baru dipenggal ke FB. "Saya belum dapat informasi itu," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel Nunu Nugraha mengaku sudah menginstruksikan anak buahnya untuk terjun ke lokasi sesuai dengan alamat yang terpasang di FB tersebut. Namun, pihaknya belum bisa memastikan lokasi pembantaian terhadap hewan yang dilindungi itu. Sebab, informasi yang diterimanya masih simpang siur.
Selain membentuk tim, BKSDA Sumsel juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat untuk mengamankan terduga pelaku.
Dia menegaskan, beruang merupakan salah satu satwa yang dilindungi sesuai Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem. Di dalam UU tersebut disebutkan, apapun yang melekat di tubuh beruang dilarang disakiti apalagi dibunuh. Ancaman bagi pelanggar selama 10 tahun penjara dan denda Rp 200 juta.
Diketahui, pemilik akun FB Putra Tasti Ulbr nekat mengupload gambar sejumlah orang yang melakukan mutilasi beruang baru dengan ukuran tubuh sedang. Foto itu diberi keterangan 'Asil Berbur Tadi.'
Dengan masih berceceran darah segar, Putra mengangkat potongan kepala beruang madu yang baru saja dipenggalnya itu dan berselfie ria. Foto itu diuploadnya pada Rabu (4/11) pukul 15.30 WIB.
-
Apa yang dibagikan di Facebook yang mengatasnamakan Pertamina Marine Solutions? Beredar sebuah unggahan di Facebook mengenai lowongan pekerjaan yang mengatasnamakan Pertamina Marine Solutions.Postingan yang diunggah pada 24 Agustus tersebut menampilkan poster lowongan kerja dari Pertamina Marine Solutions yang juga disertai dengan logo BUMN dan Pertamina.
-
Kapan status Facebook menjadi tren? Merangkum dari beragam sumber, Kamis (6/7) berikut adalah kumpulan status FB kekinian dan menarik yang bisa dijadikan referensi.
-
Mengapa bio Instagram penting? Bio instagram (IG) merupakan salah satu hal yang penting bagi para penggunanya. Bukan hanya sebagai pelengkap, namun juga berisi identitas maupun pesan yang disampaikan kepada banyak orang.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Mengapa Stupa Sumberawan penting? Stupa melambangkan nirbana (kebebasan) yang merupakan dasar utama dari seluruh rasa dharma yang diajarkan Guru Agung Buddha Gautama. Nirbana juga menjadi tujuan setiap umat Buddha.
-
Siapa yang mengunggah informasi lowongan pekerjaan palsu di Facebook? Penelusuran Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran dengan melakukan pencarian pada website https://www.pertamina-pmsol.com/recruitment/ hasilnya informasi tersebut memang merupakan informasi lowongan pekerjaan dari Pertamina, namun pendaftarannya sudah ditutup sejak 1 Agustus 2024.
Dari profil yang tertera, pemilik akun Putra Tasti Ulbr tersebut berasal dari Pagaralam, Sumatera Selatan dan tinggal di Lubuk Linggau. Putra pernah kuliah di Bengkulu.
Baca juga:
Foto Putra tersenyum usai sembelih beruang madu disebar ke medsos
Usai diberitakan, akun Facebook penyembelih beruang madu lenyap
BKSDA Sumsel bentuk tim selidiki pembantai beruang madu
Ini kronologi pembantaian beruang madu hingga menyebar ke medsos