Politikus PDIP Sebut Menkeu Era Prabowo Seorang Perempuan
Diketahui Menteri Keuangan sejak 2016 lalu dipegang oleh Sri Mulyani Indrawati.
Kurang dari satu setengah pelantikan Presiden terpilih Prabowo Subianto, publik sudah banyak membicarakan nama-nama yang akan jadi menteri di dalam kabinetnya. Tidak terkecuali nama Menteri Keuangan. Diketahui Menteri Keuangan sejak 2016 lalu dipegang oleh Sri Mulyani Indrawati.
Ketua Badan Anggaran DPR RI, Said Abdullah yang merupakan mitra kerja Kemenkeu, menyebut salah satu ciri Menkeu di era Presiden terpilih Prabowo adalah sosok perempuan.
- Sudah Komunikasi, Puan Ungkap Kemungkinan PDIP Merapat ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Megawati Merasa PDIP Ditinggal, Prabowo: Saya Tidak Mengerti, Siapa Meninggalkan Siapa?
- Politisi PDIP Sebut Tak Menutup Kemungkinan Megawati dan Prabowo Bertemu Usai Pilpres
- Politikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru
"Perempuan," kata Said, di Kompleks Parlemen, Selasa (10/9) kemarin.
Meski begitu Said tidak mau membocorkan nama perempuan yang akan jadi Menkeu tersebut. Dengan indikasi sosok tersebut adalah perempuan, bisa jadi posisi Menkeu kembali dijabat Sri Mulyani, atau bisa juga sosok yang lain.
Sebelumnya, disebutkan Prabowo akan menempatkan profesional untuk posisi Menteri Keuangan. Terutama yang memiliki latar belakang bankir.
Nama-nama yang muncul di antara para bankir, menurut Bloomberg adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, dan Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Royke Tumilaar.
Berdasarkan informasi dari narasumber yang enggan disebutkan namanya, empat nama tersebut dipandang paling cocok untuk peran tersebut karena keahlian keuangan mereka serta kepemimpinan yang efektif. Namun dari nama-nama yang mencuat belum ada sosok perempuan seperti yang dibeberkan Said Abdullah.
Reporter: Febrian Fachri