Politikus PPP sebut sikap Tjahjo Kumolo bikin buruk citra Jokowi
Sikap Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, dalam menanggapi isi demo relawan Basuki T Purnama (Ahok) dianggap membuat citra buruk Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tindakan Tjahjo dianggap membuat gaduh dan tak sesuai dengan keinginan atasannya.
Sikap Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, dalam menanggapi isi demo relawan Basuki T Purnama (Ahok) dianggap membuat citra buruk Presiden Joko Widodo (Jokowi). Tindakan Tjahjo dianggap membuat gaduh dan tak sesuai dengan keinginan atasannya.
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PPP, Syaifullah Tamliha, menyayangkan tindakan marah Tjahjo. Itu setelah Tjahjo merasa tersinggung disebut rezim Joko Widodo lebih kejam dibanding era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Jokowi kan pernah bilang, dia tidak suka terhadap kegaduhan yang dilakukan para menterinya, ingat kan dulu ada kegaduhan di kabinetnya lalu dicopot itu menteri sama dia. Jangan seperti itulah, bukan hanya berdampak ke dia (Tjahjo Kumolo) saja tapi juga bisa ke presiden," kata Tamliha di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (12/5).
Seharusnya, kata dia, Tjahjo bisa bersikap wajar. Apalagi menyampaikan hak di muka umum dilindungi undang-undang. Sebab, membandingkan zaman kepemimpinan bukan era sekarang saja. Dia mengingat ketika ada tulisan di belakang truk membandingkan rezim SBY dengan Soeharto.
"Wajar sih menurut saya warga negara menyampaikan pendapatnya seperti itu, asal sesuai dengan fakta yang ada. Sikapnya saja sebagai seorang menteri berlebihan," ujarnya. "Ingat tidak saat zaman SBY ada tulisan di belakang truk yang lukisan Soeharto terus dia ngomong 'lebih enak zamanku toh'," ucapnya lagi sambil tertawa.
Dia menegaskan bahwa sikap Tjahjo berlebihan. Kondisi ini hanya memperkeruh keadaan masyarakat sudah mulai kondusif. "Ini kan suasananya sudah mulai adem lagi, warga juga sudah mulai tenang, jangan memperkeruh keadaanlah dengan menggoreng isu-isu yang bisa menimbulkan konflik di masyarakat," tegasnya.
Seperti diketahui, Tjahjo Kumolo marah mendengar ada pendukung Ahok berteriak rezim Jokowi lebih parah dari rezim SBY. Dia mengancam akan mempolisikan aktivis tersebut.
Tjahjo telah menyelidiki identitas yang bersangkutan. Dia mengaku akan mengirimkan surat pada aktivis bernama Veronica Koman Liau itu.
Jika dalam waktu satu minggu tidak ada klarifikasi maka Tjahjo akan melapor ke polisi. "Saya sebagai pembantu presiden warga negara RI dan Mendagri akan melaporkan ke Polisi. Ini pendidikan politik buat siapa pun tidak boleh memaki-maki dan memfitnah Presiden RI dan siapa pun tanpa bukti yang jelas," kata Tjahjo kepada wartawan, Kamis kemarin.
Menurut Tjahjo, sah-sah saja membela Ahok. Namun jangan mengait-ngaitkan vonis dengan pemerintah Jokowi. Dia menyebut sudah jelas Jokowi menegaskan tak mengintervensi hakim. "Saya sebagai bagian dari rezim Jokowi merasa tersinggung," terang Tjahjo.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Kenapa Prabowo bertemu Jokowi di Istana? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Baca juga:
Fadli Zon nilai Mendagri berlebihan mau polisikan pendukung Ahok
Mendagri akui manusiawi dan wajar marah jika difitnah pendukung Ahok
Demokrat senang pendukung Ahok sebut era SBY lebih baik dari Jokowi
Menteri Tjahjo tanya Veronica, apa salah Jokowi di kasus Ahok?
Marah pada pendukung Ahok, Mendagri sebut 'Saya harus bela Presiden'