Polres Rohil Fasilitasi Perekaman KTP Napi Agar Bisa Mencoblos
Andrian menyebutkan polisi terus berupaya menyukseskan Pemilu 2024 secara damai, aman dan sejuk
Andrian menyebutkan polisi terus berupaya menyukseskan Pemilu 2024 secara damai, aman dan sejuk
- Ditembak Mati Kabagops, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Disebut Polisi Berprestasi
- Blusukan ke Perkampungan, Polisi Ajak Warga Pelalawan Cegah Hoaks dan Jangan Golput
- Kapolres Rohil Ajak Semua Calon Bupati Ciptakan Pilkada Damai
- Minta Didoakan Pemilu Damai dan Aman, Kapolres Inhu Kunjungi Sejumlah Ponpes dan Kiai
Polres Rohil Fasilitasi Perekaman KTP Napi Agar Bisa Mencoblos
Kapolres Rokan Hilir, AKBP Andrian Pramudianto melaksanakan kegiatan perekaman KTP untuk warga binaan yang belum memiliki identitas. Perekaman KTP itu dilakukan di Lapas Kelas IIA Bagan Siapiapi.
Selain diawasi polisi, perekaman E-KTP ini juga diikuti langsung Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Rokan Hilir, Kadisdukcapil serta Komisioner KPU.
“Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan identitas KTP kepada warga binaan yang belum memilikinya, sehingga mereka tidak kehilangan hak pilihnya pada Pemilu 2024,” kata Andrian kepada merdeka.com Minggu (28/1).
Andrian menjelaskan di sana ada sebanyak 64 warga binaan melakukan perekaman KTP. Itu terdiri dari 30 warga binaan yang tidak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT), 21 warga binaan yang terdaftar di DPT Rohil, dan 12 warga binaan yang terdaftar di DPT luar Rohil.
“Hasil perekaman KTP tersebut akan diserahkan kepada pihak Lapas Kabupaten Rokan Hilir untuk selanjutnya diurus pembuatan KTP-nya,” jelas Andrian.
Andrian menyebutkan pihaknya akan terus berupaya melakukan upaya-upaya untuk menyukseskan Pemilu 2024 secara damai, aman dan sejuk.
“Kami juga giat melakukan monitoring perkembangan situasi menjelang Pemilu 2024 ini. Kami pastikan akan terus menjaga situasi agar aman dan kondusif,” tuturnya.
Andrian telah melakukan berbagai persiapan untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu. Persiapan itu mulai dari pengerahan sekitar 1.000 personel gabungan hingga pelatihan personel yang bertugas.
Selain itu, Polres Rohil juga melaksanakan sistem pengamanan kota, apel gelar pasukan, serta serangkaian sosialisasi kepada pihak terkait.
"Kami juga terus memantau dan mengontrol isu-isu yang berkaitan dengan pemilu agar tidak menimbulkan potensi memecah belah masyarakat. Terutama yang menjelekkan berkaitan dengan politik dan Kamtibmas," jelas Andrian.
Hal itu dilakukan Polres Rohil bersama penyelenggara dan pengawas Pemilu 2024, serta lintas sektoral. Selain itu, dialog dengan organisasi kemasyarakatan di Rohil juga sudah dilakukan untuk menyerap aspirasi terkait pemilu.
"Semoga seluruh tahapan pemilu bisa berjalan dengan aman dan lancar. Intinya Polres Rohil siap mengamankan Pemilu 2024. Kami lakukan langkah krusial dalam menjaga stabilitas, demokrasi, serta keamanan masyarakat di Kabupaten Rohil," pungkasnya.