Polri gandeng tokoh agama cegah kampanye hitam di Pilkada
Polri gandeng tokoh agama cegah kampanye hitam di Pilkada. Pihaknya juga akan melibatkan tokoh agama untuk membantu dalam pengamanan Pilkada serentak 2018. Karena menurutnya suasana atau situasi Pilkada nanti akan memanas dan juga untuk menghindari adanya kampanye hitam.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian sudah memerintahkan anak buahnya untuk meningkatkan pengamanan di beberapa daerah. Hal itu dilakukan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018.
"Pengaman kampanye pilkada semua sudah ter-setting, semua Polda, Polres masing-masing sudah membuat prioritas kerawanan," kata Tito di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (15/2).
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Apa yang dilakukan Tri Tito Karnavian kepada 6 Pj. Ketua TP PKK Provinsi? Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian melantik enam Penjabat (Pj.) Ketua TP PKK Provinsi.
-
Kapan Ari Dono Sukmanto menjabat sebagai Kapolri? Dia menjabat antara 23 Oktober 2019 hingga 1 November 2019 alias 1 pekan 2 hari.
-
Mengapa anggota Polri ini diwisuda di Turki? Dia bersama 86 peserta didik internasional menjalani wisuda usai mengikuti kegiatan Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama dua tahun.
-
Siapa saja anggota Polri yang diwisuda di Turki? Tiga personel Polri menjalani wisuda di Turkish National Police Academy (TNPA) yang dipimpin langsung oleh Presiden Recep Tayyip Erdoğan. Tiga Polri itu ada, Ipda Regina Setiawan dari Polda Kepri, Bripka Hilman Lasmana dari Polda Jawa Barat, dan Briptu Tiara Nissa Zulbida dari Polda Jawa Timur.
Tito menambahkan, dalam melakukan pengamanan, nantinya Korps Bhayangkara akan melakukan rencana operasi di setiap daerah yang mengikuti Pilkada serentak 2018.
"Melakukan rencana operasi untuk pengamanan tetapi konsep utamanya adalah preventif (pencegahan). Dan menciptakan situasi agar tidak ada black champaign, membangun situasi yang mendinginkan," ujarnya.
Selain itu, Polri juga akan melibatkan tokoh agama untuk membantu dalam pengamanan Pilkada serentak 2018. Karena menurutnya suasana atau situasi Pilkada nanti akan memanas dan juga untuk menghindari adanya kampanye hitam.
"Mengajak tokoh agama masyarakat untuk mendinginkan situasi politik yang sudah memanas saat ini. Kampanye ini juga akan memanas, tetapi karena kampanyenya panjang dari bulan Februari kalau enggak salah sampai bulan Juni, beda sama kampanye yang cuma dua-tiga minggu mobilisasinya besar," ucapnya.
Menurut mantan Kapolda Metro Jaya ini, kampanye nanti akan ada mobilisasi massa, tetapi tak akan terjadi yang cukup besar. Karena yang lebih efektif untuk melakukan kampanye, lanjut Tito, justru melalui media sosial.
"Kita juga memperkuat patroli di siber, media sosial. Jadi upaya pencegahan jauh lebih penting, di samping polri menyiapkan rencana juga yang bersifat pengamanan terbuka maupun upaya represif dan kontijensi kalau seandainya terjadi peristiwa-peristiwa yang mungkin di luar dugaan kita," tandasnya.
Baca juga:
Pimpinan DPR tak ingin Bawaslu terlalu teknis atur materi Khutbah
Sandiaga jadi juru kampanye Pilgub hanya di akhir pekan
Aliansi Aktivis Demokrasi serukan Pilgub Jatim damai
DMI: Jangan gunakan masjid untuk kampanye politik
Janji duit triliunan calon kepala daerah di Pilgub Jabar dan Jatim