Polri Siap Diaudit Terkait Tudingan Teddy Minahasa Banyak Polisi Pakai Narkoba Sitaan
Polri menyatakan audit itu dilakukan sebagai bentuk transparansi dalam melaksanakan tugas.
Polri memastikan siap diaudit menyusul tudingan mantan Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa kerap menemui anggota polisi menyisihkan barang bukti narkoba untuk dikonsumsi sendiri. Polri menyatakan audit itu dilakukan sebagai bentuk transparansi dalam melaksanakan tugas.
"Jadi, kita siap diaudit, ya. Bahkan kemarin kita juga sampai mengundang Bapak-Bapak dari tim Panja, dari Panja Narkotik, UU Narkotik, untuk melihat transparansi ini. Dan kami melaporkan ya nah Propam ini barusan ini," kata Krisno kepada wartawan, Selasa (21/3).
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Rudy 'Gajah' resmi pensiun dari Polri? Rudy 'Gajah' resmi purna dari lingkungan Polri pada 2023 lalu setelah mengabdi selama 35 tahun.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Mengapa anggota Polri ini diwisuda di Turki? Dia bersama 86 peserta didik internasional menjalani wisuda usai mengikuti kegiatan Capacity Building “The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree” selama dua tahun.
-
Kejutan apa yang diterima Jenderal Bintang Dua Polri di acara Taruna Akpol? Keduanya mendapat buket bunga istimewa di hari peringatan ulang tahun pernikahan. "Keren. Surprise Taruna. Happy wedding anniversary ke-26," demikian dikutip dari video pada akun TikTok @koperasiakpol.
Krisno menegaskan polisi bekerja berdasarkan SOP seperti mulai dari penyitaan barang bukti narkoba di lapangan, menyimpan dan mengeluarkan barang bukti di gudang dengan menggandeng Propam Polri serta pihak eksternal untuk menjaga transparansi saat bertugas. Untuk itu, Krisno meminta Teddy Minahasa menjelaskan maksud ucapannya tersebut.
"Jadi kami bertanggungjawab dengan kewenangan yang diberikan oleh institusi, dengan melakukan pengawasan, baik pengawasan secara struktural dan melekat. Karena di UU juga harus ada aturan yang mengatur. Baik teman-teman dari tingkat Kejaksaan, mereka juga buat peraturan sendiri, BNN membuat, dan kita membuat juga. Tetapi kalau ada oknum yang berbicara seperti itu, tanya sama oknumnya," pungkasnya.
Pengakuan Teddy Minahasa
Sebelumnya, terdakwa kasus dugaan peredaran narkoba sekaligus mantan Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa mengungkapkan ada anggota polisi yang menyisihkan barang bukti narkoba untuk dikonsumsi sendiri. Hal ini disampaikan Teddy dalam sidang lanjutan kasus peredaran narkoba jenis sabu di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, pada Kamis (16/3).
"Karena fakta di lapangan, saya juga sering mendapatkan di anggota saya," kata Teddy Minahasa.
"Setiap ada penangkapan, ia sisihkan sebagian untuk dia hisap-hisap sendiri," sambungnya.
(mdk/gil)