Polri tunggu arahan Wiranto soal isu pembelian senjata
Polri tunggu arahan Wiranto soal isu pembelian senjata. Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto menjelaskan, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto memanggil semua pihak terkait pembelian senjata impor. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari polemik.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto menjelaskan, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto memanggil semua pihak terkait pembelian senjata impor. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari polemik.
"Saya tidak mau menimbulkan polemik baru tunggu saja. Menko Polhukam sedang menyelesaikan masalah," ujarnya di Gedung PTIK, Jakarta Selatan, Selasa (3/10).
"Ditangani oleh Menko Polhukam siang ini akan ada rapat setelah ini jadi nanti enggak ada supaya enggak bingung, ya," tambahnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto akan memanggil kembali Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Kepala Badan Inteligen Negara untuk menyelesaikan isu pengadaan 5.000 pucuk senjata. Ini dilakukannya setelah Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar perselisihan di antara kementerian dan lembaga diselesaikan terlebih dahulu di tingkat Menko.
"Rencana rapat besok ya, semua saya undang. BIN, Kapolri, Panglima TNI, kemudian dari Menteri Pertahanan, dari Pindad, Bea Cukai, dan sebagainya," ungkap Wiranto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/10).
Mantan Ketua Umum Partai Hanura ini menekankan, rencana pengadaan 5.000 pucuk senjata sebetulnya bukan masalah. Hanya saja, sejumlah lembaga tidak melakukan koordinasi dengan baik.
"Bukan masalah sebenarnya, hanya perlu kita koordinasikan dengan lebih teliti, lebih jelas, dan kita putuskan dalam suatu keputusan yang tidak melanggar Undang-Undang," ujarnya.
Saat ini, Wiranto sudah meminta kepada pimpinan lembaga untuk tidak berkomentar lagi soal isu pengadaan 5.000 pucuk senjata. Selain itu, isu-isu yang tidak memberikan manfaat baik untuk pembangunan nasional tidak perlu direspons.
"Kita berusaha menepis, menghindari isu-isu yang enggak perlu, isu-isu yang hanya membuat satu sama lain berselisih, yang menghabiskan energi kita," ucapnya.
Baca juga:
Kritik DPR tak kompaknya pemerintah soal isu 5.000 senjata ilegal
Pemerintah tak kompak, DPR ingin turun tangan bahas kontroversi 5.000 senjata
Taufik Kurniawan mau Panglima TNI & Kapolri duduk bareng di DPR bahas isu senjata
Tamparan keras Presiden Jokowi untuk Panglima TNI
Fraksi PKS usul Komisi I dan III DPR rapat bersama bahas senpi ilegal
-
Apa yang sering dilakukan oleh para penambang timah ilegal di wilayah IUP PT Timah Tbk? Saksi kasus dugaan korupsi timah, Agung Pratama mengungkapkan penambang timah ilegal di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk kerap kembali meski sudah ditertibkan oleh PT Timah maupun aparat penegak hukum (APH)."Pada hari penertiban itu, mereka keluar. Setelah itu kadang beberapa minggu atau beberapa hari masuk lagi," ujar Agung selaku Direktur Operasi dan Produksi PT Timah periode 2020-2021 dalam sidang pemeriksaan saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (4/9).
-
Apa saja ciri-ciri pinjol ilegal? Menawarkan Langsung ke Nomor Pengguna Apabila ada pihak yang tiba-tiba menghubungi Anda dan menawarkan pinjaman online langsung lewat nomor Anda, maka menurut Friderica bisa dipastikan ilegal. Friderica menjelaskan jika ada aturan yang mengatur larangan pihak pemberi pinjaman online ke calon konsumen lewat kanal komunikasi pribadi atau nomor privat.Apabila terlanjur menerima panggilan tersebut, usahakan untuk selalu waspada. Jangan gampang terpikat dengan jebakan pinjaman online ilegal.
-
Bagaimana cara mengenali pinjol ilegal? Menawarkan Langsung ke Nomor Pengguna Apabila ada pihak yang tiba-tiba menghubungi Anda dan menawarkan pinjaman online langsung lewat nomor Anda, maka menurut Friderica bisa dipastikan ilegal. Friderica menjelaskan jika ada aturan yang mengatur larangan pihak pemberi pinjaman online ke calon konsumen lewat kanal komunikasi pribadi atau nomor privat.Apabila terlanjur menerima panggilan tersebut, usahakan untuk selalu waspada. Jangan gampang terpikat dengan jebakan pinjaman online ilegal.
-
Kapan Komisi XI DPR mengingatkan masyarakat dan OJK soal pinjol ilegal? Melihat besarnya pengeluaran masyarakat saat Ramadan hingga Lebaran, Anggota Komisi XI, Puteri Anetta Komarudin mengingatkan agar masyarakat menghindari pinjaman online (pinjol) yang bersifat konsumtif.
-
Mengapa pinjol ilegal berbahaya? Tak jarang gara-gara terlilit pinjol, korbannya harus menelan pil pahit.
-
Bagaimana Komisi XI DPR mendorong pencegahan pinjol ilegal? Selain masyarakat, politikus Partai Golkar ini juga mengingatkan OJK untuk menindak pinjol ilegal yang marak di tengah masyarakat. Maka dari itu, jumlah pengaduannya terus meningkat. Hingga 28 Maret 2024, OJK mencatat pengaduan terkait pinjol ilegal mencapai 4.985 aduan. Dimana, OJK juga telah memblokir 311 pinjol ilegal sejak awal tahun ini. "Karenanya, kami terus mendorong upaya penindakan ini untuk menciptakan industri pinjol yang aman dan produktif.