Selain Prabowo, Ini Daftar Purnawirawan TNI Sandang Gelar Jenderal Kehormatan Bintang Empat
Sebelumnya, ada deretan pensiunan TNI yang telah lebih dulu mendapat gelar jenderal kehormatan.
Sebelumnya, ada deretan pensiunan TNI yang telah lebih dulu mendapat gelar jenderal kehormatan.
Presiden Jokowi bakal memberikan gelar jenderal kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Rabu (28/2). Hal tersebut akan dilangsungkan dalam Rapat Pimpinan TNI-Polri 2024 di Mabes TNI.
Sebelumnya, ada deretan pensiunan TNI yang juga mendapatkan gelar jenderal kehormatan. Siapa saja mereka?
Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Salah satu pensiunan TNI yang menerima gelar jenderal kehormatan ialah Soesilo Soedarman. Purnawirawan jenderal yang satu ini mendapat gelarnya di era kepemimpinan Presiden Soeharto.
Soesilo mendapat gelar jenderal kehormatan saat tengah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan tahun 1993 hingga 1998.
Kala itu, Soesilo juga sempat mendapat mandat untuk bertugas sebagai Menteri Pariwisata, Pos, dan Telekomunikasi.
Pensiunan jenderal kedua yang mendapat gelar jenderal kehormatan yakni Agum Gumelar. Eks Menhan itu mendapat gelar Jenderal Kehormatan di era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Saat itu Agum tengah menjabat sebagai Menteri Perhubungan tahun 1999 hingga 2001.
Selanjutnya ada Luhut Binsar Pandjaitan yang juga mendapatkan jenderal kehormatan.
Sosoknya diketahui ikut mendapat gelar tersebut saat menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan era Presiden Gus Dur.
Sebelum menduduki jabatan politik di pemerintahan, Luhut adalah seorang perwira tinggi TNI AD. Sejumlah jabatan di TNI pernah didudukinya.
Kala itu, SBY diketahui menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan pada tahun 2001.
Selain SBY, ada pula sosok pensiunan TNI Hari Sabarno yang ikut mendapat anugerah jenderal kehormatan.
Hari mendapat gelar jenderal kehormatan di kala menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan tahun 2004.
Satu lagi sosok yang mendapat gelar jenderal kehormatan yakni AM Hendropriyono. Mertua eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa itu melengkapi deretan pensiunan jenderal TNI sebelum Prabowo yang telah lebih dulu mendapat gelar jenderal kehormatan.
Hendropriyono diberi gelar tersebut di saat menjabat sebagai Kepala BIN era Presiden Megawati Soekarnoputri.
Sebelumnya, saat masih aktif di TNI, Hendropriyono kerap menduduki jabatan strategis di tubuh TNI.
Pemberian kenaikan pangkat jenderal kehormatan itu bakal digelar dalam acara Rapat Pimpinan TNI-Polri tahun 2024 di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
"Iya benar," kata Kepala Pusat Penerangan TNI Brigjen Nugraha Gumelar saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (27/2) kemarin.
Dengan pemberian itu, pangkat Prabowo bakal menjadi jenderal atau bintang empat. Prabowo sendiri pensiun dari TNI dengan pangkat Letnan Jenderal atau bintang tiga.
Juru Bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan, Prabowo diberikan pangkat karena dedikasi dan kontribusinya di dunia militer.
"Pemberian jenderal penuh kepada Pak Prabowo didasarkan pada dedikasi dan kontribusi Pak Prabowo selama ini di dunia militer dan pertahanan," kata Dahnil.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendapatkan pangkat jenderal kehormatan dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan menganugerahkan gelar jenderal kehormatan kepada Menhan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMomen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaKeputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.
Baca SelengkapnyaKenaikan pangkat istimewa Prabowo diberikan oleh Presiden Joko Widodo pada Rapim TNI.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan kenaikan pangkat kehormatan kepada Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaPrabowo sendiri pensiun dari TNI dengan pangkat Letnan Jenderal atau bintang tiga.
Baca SelengkapnyaPrabowo tidak ambil pusing dengan nilai yang diberikan kepadanya itu. Dengan logat betawi, ia menyebut tak mau memikirkannya.
Baca Selengkapnya