Prabowo Ingin Kembalikan Bentuk Asli Kavaleri Mangkunegaran
Keinginan Prabowo tersebut diungkapkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, Prabowo prihatin melihat kondisi gedung yang dibangun sejak 1874 tersebut.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ingin mengembalikan Gedung Kavalerie Artilerie di sisi timur Pura Mangkunegaran ke bentuk aslinya. Untuk diketahui gedung yang pernah menjadi markas Legiun Mangkunegaran itu saat ini kondisinya sangat memprihatinkan.
Keinginan Prabowo tersebut diungkapkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya, Prabowo prihatin melihat kondisi gedung yang dibangun sejak 1874 tersebut. Bahkan politisi Partai Gerindra itu sempat dua kali datang ke Mangkunegaran saat kunjungan kerja ke Solo, Selasa (24/1).
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Apa hasil Quick Count Charta Politika untuk Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka? Capres/Cawapres nomor urut 2: Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka: 57,26 persen
-
Kenapa Relawan Garuda Nusantara 08 menginginkan Gibran Rakabuming menjadi cawapres Prabowo? Sosok Gibran dianggap perlu untuk mewakili kaum milenial yang diperlukan di zaman modern ini.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Kemarin itu juga Pak Prabowo dua kali ke sana. Beliau mau membagi sesuatu di Kavaleri. Ditunggu aja nanti biar Mas Bhre yang berstatement. Beliau ingin mengembalikan ke bentuk asli, kan kan kadang kuda itu," ujar Gibran, Kamis (26/1).
Terkait anggaran, Gibran mengaku belum mengetahui. "Kalau dari Menhan kan nggak mungkin," katanya.
Gibran mengungkapkan, kondisi Kavaleri saat ini menyedihkan. Hampir semua bangunan rapuh.
"Ngeri makanya harus segera kita sentuh," katanya.
Dikatakannya, Kavaleri pada jamannya digunakan untuk parkir kuda dan menaruh senjata-senjata dan disatukan.
"Depan pamedan itu kan harusnya dulu pasir untuk berkuda. Semua akan dikembalikan ke bentuk awal seperti Pracima itu," jelasnya.
Lebih lanjut Gibran menyampaikan, ketertarikan Prabowo untuk merevitalisasi bangunan Kavaleri dilatarbelakangi oleh almarhum eyangnya yang pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan.
"Intinya kan Pak Prabowo dulu eyangnya salah satu Menteri Keuangan. eliau pengin memberikan sumbangsih ke Mangkunegaran," katanya.
Terpisah, KGPAA Mangkunegara X mengaku sudah berbicara panjang dengan Prabowo. Selain tertarik pada wisata di Pura Mangkunegaran, Prabowo juga tertarik dengan sejarah di kadipaten pecahan Keraton Kasunanan Surakarta.
"Pak Menhan tertarik sejarahnya. Beliau kan sangat concern yang besar terhadap kebudayan. Tadi beliau juga sempat mengatakan bahwa Indonesia ini bangsa besar dengan segala kemajemukan dan histori yang panjang. Dan bagaimana kebudayaan sebagai identitas bangsa itu menjadi sesuatu yang penting untuk selalu dijaga, dilestarikan, dan diperkenalkan," jelasnya.
Pria yang akrab disapa Bhre menyebut bangunan Kavalerrie memiliki nilai khusus bagi Prabowo yang juga memiliki latar belakang milliter.
"Kebetulan beliau dengan latar belakang militer, maka bagaimana tentu Kavelerri merupakan bangunan yang sangat ikonik juga bersejarah keprajuritan. Jadi beliau tentu sangat tertarik untuk melihat situasi saat ini seperti apa," jelasnya.
Dia menyampaikan jika belum ada rencana untuk melakukan revitalsiasi pada bangunan tersebut.
"Belum ada rencana, karena beliau kan sangat menyukai kuda juga dan di sini kan dengan sejarahnya dulu tempat penyimpanan untuk kuda-kuda pasukan legiun, ya beliau sangat senang melihat itu," katanya.
Menurut Bhre saat ini bangunan tersebut masih kosong dan belum berfungsi. Ia berharap, setelah perlahan-lahan Pura Mangkunegaran diperbaiki, bangunan Kavalerrie juga dilakukan perbaikan.
"Harapannya juga bisa ditata karena ini bangunan yang sangat bersejarah dan sangat unik jadi harapannya kita bisa jaga lebih baik lagi tahun ini," pungkasnya.
(mdk/eko)