Prabowo Sebut Profesi Tentara Perlu Tapi Agak Kurang Mulia
Prabowo menjelaskan tentara memang memiliki tugas untuk menghabisi nyawa seseorang yang merupakan musuh bangsa. Namun, lanjutnya, tentara dilarang membunuh masyarakat sipil.
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menilai profesi tentara kurang mulia. Sebab, kata dia, tugas tentara adalah menghilangkan nyawa.
"Sebetulnya tentara itu pekerjaannya perlu ya, tapi agak kurang mulia juga maaf. Bukan saya enggak loyal kalau bisa ya tapi kita (tentara) kan tugasnya menghilangkan nyawa," kata Prabowo dalam sambutannya di acara dialog silaturahmi Paslon Presiden dan Wakil Presiden Bersama Komunitas Kesehatan di Hotel Bidakara, Kamis (28/2).
-
Siapa yang ditawari menjadi Cawapres Prabowo? Demi Indonesia Gemoy, Ini Jawaban Lucu Cipung Ditawari Jadi Cawapres Prabowo Belakangan, dunia maya tanah air dihebohkan oleh kabar kocak yang menjadikan Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung sebagai sosok Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilihan Umum 2024.
-
Apa yang diklaim oleh Prabowo? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Siapa yang menjadi keponakan Prabowo Subianto? Selain itu, ternyata Tommy masih memiliki hubungan keluarga dengan Prabowo, sebagai keponakan.
-
Kapan Prabowo Subianto pertama kali mencalonkan diri menjadi Capres? Pada tahun 2004, Ia memulai karier politiknya dengan mencalonkan diri sebagai Capres dari Partai Golkar pada Konvesi Capres Golkar 2004.
Prabowo menjelaskan tentara memang memiliki tugas untuk menghabisi nyawa seseorang yang merupakan musuh bangsa. Namun, lanjutnya, tentara dilarang membunuh masyarakat sipil.
"Prajurit yang benar tidak boleh melukai atau mengancam keselamatan orang yang tidak berdosa yang tidak berkemampuan yang tidak bersenjata atau yang minatnya atau niatnya adalah baik tidak ada niat jahat," ungkapnya.
Mantan Danjen Kopassus ini menambahkan orang yang dianggap mengancam keutuhan bangsa juga wajib diberi peringatan terlebih dahulu. Jika masih mengancam baru boleh ditindak oleh tentara.
"Jadi prajurit yang benar adalah prajurit yang membela seluruh bangsa negara dan rakyat. Tidak boleh membela suatu golongan saja," ucapnya.
Baca juga:
Prabowo Ungkap Alasan Menari saat Debat Pilpres
Kisah Cinta Prabowo pada Seorang Perawat Pupus karena Dikirim ke Daerah Operasi
Kisah Prabowo Diledek Ajudan Sosok Galak Tapi Takut Pada Ibunda
Prabowo Tegaskan Defisit BPJS Rp 20 T Masalah Kecil
Prabowo Hadiri Acara Silaturahmi Komunitas Kesehatan
Prabowo, Fadli dan Rocky Gerung Tak Akan Dihadirkan di Sidang Ratna Sarumpaet