Puting Beliung Terjang Hulu Sungai Selatan, 35 Rumah Rusak
35 Rumah di Kecamatan Daha Utara dan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) rusak, diterjang angin puting beliung yang terjadi pada Minggu (27/1) malam, sekitar pukul 21.30 WITA.
35 Rumah di Kecamatan Daha Utara dan Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) rusak, diterjang angin puting beliung yang terjadi pada Minggu (27/1) malam, sekitar pukul 21.30 WITA. Kepala Badan Penanggulangan Bencana, Kesatuan Bangsa dan Politik Hulu Sungai Selatan, Efran mengatakan tidak ada korban jiwa dalam musibah itu dan satu orang atas nama Asra mengalami luka pada bagian tangan dan kaki tapi sudah dibawa ke rumah sakit.
"Untuk rincian rumah yang rusak di antaranya untuk Kecamatan Daha Utara ada 21 unit dan di Daha Selatan 14 unit. Bantuan bagi warga yang terkena musibah sudah diserahkan dari Dinas Sosial setempat dari pihak kami akan diserahkan Selasa (29/1)," katanya dilansir Antara.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Dampak apa yang ditimbulkan oleh hujan disertai angin kencang di Jogja? Hujan dan angin kencang yang terjadi pada Kamis (4/1) menyebabkan kanopi drop zone di sisi selatan Stasiun Yogyakarta roboh. Akibatnya lima unit mobil tertimpa kanopi itu dan mengalami kerusakan ringan.
-
Apa itu angin puting beliung? Angin puting beliung adalah fenomena cuaca ekstrem yang terjadi dalam bentuk angin berkecepatan tinggi yang berputar atau berputar-putar di sepanjang garis badai atau awan badai.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Dijelaskannya, warga yang rumahnya rusak sementara harus mengungsi ke rumah keluarga masing-masing sementara untuk persediaan makanan bagi warga sampai saat ini tidak ada masalah. Data yang terdampak angin puting beliung di Kecamatan Daha Selatan antara lain Desa Pihanin Raya, rumah Khairullah kerusakan 12 persen, M Iyan kerusakan 19 persen, H Syaifuddin kerusakan 30 persen, Amah 27 persen, Mastura 30 persen, Hamdiah 34 persen.
Di Desa Banjarbaru, rumah Asra kerusakan 38 persen, Bahran 15 persen, Aspan 30 persen, rumah Idah mengalami kerusakan parah hingga 100 pertama, sementara di Desa Bayanan, Haderan 34 persen, Halidah 17 persen dan Yadi 22 persen.
Untuk di Kecamatan Daha Utara, antara lain di desa Murung Raya rumah keluarga As'ari, Yahya dan Ibrahim mengalami roboh total sementara rumah keluarga Masriah di Desa Baruh Kembang mengalami kerusakan atap 30 persen.
"Selain rumah warga, puting beliung juga menyebabkan kerusakan bangunan sarang burung walet, pohon tumbang mengenai tiang listrik dan atap warung warga, dan bangunan TK PAUD di Desa Murung Raya, Daha Utara juga terdampak angin kencang tersebut," ucapnya.
Ditambahkannya, pihaknya dari Badan PB dan Kesbangpol HSS bersama jajaran di dua kecamatan tersebut masih melakukan pendataan bangunan yang rusak, dan kemungkinan jumlah bangunan yang rusak akan bertambah.
Baca juga:
29 Rumah Warga di Pantura Karawang Rusak Diterjang Puting Beliung
Sekolah Rusak Diterjang Puting Beliung, Pelajar SD di Semarang Belajar di Luar Kelas
Puting Beliung Terjang Sukoharjo, Puluhan Bangunan Rusak
Puting Beliung Terjang Bekasi, 9 Ruko Rusak dan Tiang Listrik Roboh
Ratusan Rumah di Sukabumi Rusak Dihantam Puting Beliung
Data BNPB: 640 Rumah di Rancaekek Dirusak Puting Beliung, Tanggap Darurat Tujuh Hari