Putus Penyebaran Covid-19, Masyarakat Kembali Diminta Patuhi Protokol Kesehatan
Menurutnya ini penting, karena masih ada beberapa daerah yang mengalami tren peningkatan kasus aktif Covid-19.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Suharso Monoarfa meminta, kepada masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Menurutnya ini penting, karena masih ada beberapa daerah yang mengalami tren peningkatan kasus aktif Covid-19.
"Perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia menunjukkan tren penurunan, namun di beberapa daerah terlihat adanya tren peningkatan seperti di Provinsi Bengkulu, Jambi, Bangka Belitung Kepulauan Riau dan Riau," ujarnya dalam Peresmian Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2021, Selasa (4/5).
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Kapan anak yang terinfeksi gondongan bisa menularkan virus? Anak yang terinfeksi bisa menularkan virus sejak beberapa hari sebelum gejala muncul hingga lima hari setelah gejala berakhir.
-
Kenapa hidung bengkak saat flu? Virus merusak sel-sel hidung, menyebabkan peradangan dan respons tubuh yang dapat menyebabkan pembengkakan.
"Karena itu kami berharap masyarakat tetap perlu meningkatkan kewaspadaan dan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat sehingga kluster baru Covid-19 dapat dihindari dan dikurangi," sambungnya.
Dia menambahkan, vaksinasi Covid-19 saat ini juga tengah digencarkan oleh pemerintah. Di mana pemerintah menargetkan sebanyak 70 persen dari total penduduk Indonesia mendapatkan suntikan, dengan harapan dapat tercapai kekebalan tubuh.
"Dengan demikian apabila kita dapat mengatasi dan mengendalikan mudah-mudahan kepercayaan publik terhadap kondisi kesehatan akan meningkat dan mendorong pemulihan ekonomi," jelasnya.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan melaporkan kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 100.250 orang. Jumlahnya meningkat dari data Jumat (30/4), yang menunjukkan masih 100.213 orang.
Kasus aktif merupakan pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani perawatan maupun isolasi. Tak hanya kasus aktif, Kementerian Kesehatan juga memaparkan jumlah kasus positif terinfeksi Covid-19.
Hingga hari ini, 1.672.880 orang positif terjangkit virus SARS-CoV-2 itu. Angka ini meningkat 4.512 dari data kemarin yang masih 1.668.368 orang. 4.512 Kasus positif Covid-19 ditemukan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 63.217 spesimen dari 41.722 orang.
Pasien sembuh dari Covid-19 juga meningkat yakni sebesar 4.344 dari data kemarin yang masih berjumlah 1.522.634 orang. Total kumulatif pasien sembuh dari Covid-19 kini menembus 1.526.978 orang.
Sementara itu, kasus kematian Covid-19 bertambah 131 dari data kemarin hanya 45.521 orang. Sehingga total keseluruhan kasus kematian yang disebabkan virus asal Wuhan, China itu mencapai 45.652 orang.
Adapun jumlah orang yang berstatus suspek Covid-19 juga menurun. Data kemarin mencapai 67.208, kini turun menjadi 69.943 orang.
Data ini dipublikasikan Kementerian Kesehatan melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Sabtu (1/5). Data dihimpun dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
Baca juga:
Jokowi Dorong Sektor Industri Bangkit, Tetapi Prokes Diterapkan Ketat
Satgas Ingatkan Pusat Perbelanjaan di Yogya untuk Ketat Pembatasan Pengunjung
Puluhan Bus Tak Terapkan Prokes, Polda Jateng Protes Pemprov Jatim
Kapolri Perintahkan Anggota Perketat Pengawasan Prokes di Tempat Wisata
Mendagri Minta Kepala Daerah Antisipasi Potensi Kerumunan Jelang Lebaran
Satpol PP Siapkan Denda Administrasi kepada Penyelenggara Konser Musik di Cibis Park