Rais Am NU: Mungkin Rizal Ramli masih merasa pengamat
Menurut Ma'ruf, seharusnya menteri tak banyak berkomentar tapi banyak bekerja.
Rais Am Nahdlatul Ulama (NU), Ma'ruf Amin ikut angkat bicara soal perseteruan antara Menko Kemaritiman, Rizal Ramli dengan Wakil Presiden, Jusuf Kalla. Menurut Ma'ruf, seharusnya menteri tak banyak berkomentar tapi banyak bekerja.
"Menteri itu bukan mengomentari, menteri itu bekerja. Ya mungkin Rizal Ramli masih merasa pengamat," kata Ma'ruf di Kompleks Parlemen DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (19/8).
Dia juga menyarankan agar pemerintah fokus merealisasikan Nawa Cita. Sebab hal tersebut merupakan capaian ideal yang dijanjikan sejak jauh hari.
"Itu harus mengikuti apa yang dikampanyekan presiden," tuturnya.
Meski begitu, menurut Ma'ruf perbedaan pendapat merupakan hal yang wajar. Namun di balik itu semua ada pimpinan tertinggi yaitu Presiden Jokowi yang bisa menengahi.
"Saya kira itu kita belum lihat apa itu perseteruan atau pura-pura berseteru. Apa salah paham saja. Itu kan bisa saja. Tapi kan itu ada presiden," pungkasnya.