Ratu Atut ditahan, Golkar janji tak akan intervensi KPK
Jika diminta, Golkar akan mempersiapkan kuasa hukum bagi Ratu Atut.
Ketua DPP Golkar Hajriyanto Y. Tohari mengatakan bahwa partainya akan tetap selalu menghormati proses hukum yang masih berjalan di Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ). Sebab, Ratu Atut sebagai Gubernur Banten yang baru saja ditahan juga merupakan kader dari Partai Golkar .
"Sejak dimulai proses ini sudah menegaskan partai menghormati, Golkar menyatakan tidak akan lakukan intervensi dan tidak akan halang-halangi proses itu. Golkar juga katakan menyediakan pembela hukum kalau ibu Atut memerlukannya. Kira-kira prinsip dasar golkar seperti itu," kata Hajriyanto di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/12).
Kendati demikian, berbeda dengan pengakuan keluarga besar Atut, Hajriyanto mengaku tidak kaget penetapan tersangka terhadap wanita jawara Banten itu dan langsung ditahan di rutan. Hanya saja, Golkar merasa sangat prihatin atas kasus yang dihadapi kadernya dari Banten itu.
"Golkar tidak mengalami kekagetan semacam kagetologi, tapi prihatin dengan ibu Atut dinyatakan sebagai tersangka dan tak lama ditahan. Kita tidak akan lakukan langkah politik dan hormati proses hukum itu," ujarnya.