Ratusan Warga Lembang Bandung Keracunan, Dinkes Uji Lab Sampel Makanan
Dia mengatakan pihaknya pun masih terus memverifikasi data jumlah warga yang mengalami keracunan. Namun, kata dia, data sementara ada sebanyak 168 korban yang mengalami keracunan di Lembang.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat menguji sampel makanan yang menyebabkan seratusan warga di Kampung Cijengkol, Kecamatan Lembang, Jawa Barat, mengalami keracunan.
Kepala Dinkes Kabupaten Bandung Barat Hernawan Widjajanto mengatakan makanan yang menyebabkan seratusan warga keracunan itu diduga berasal dari sajian pada acara hajatan pernikahan di kampung tersebut.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
"Kita sudah ambil sampel makanan untuk diuji di laboratorium kesehatan," kata Hernawan saat dihubungi di Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya pun masih terus memverifikasi data jumlah warga yang mengalami keracunan. Namun, kata dia, data sementara ada sebanyak 168 korban yang mengalami keracunan di Lembang.
Sejauh ini, menurutnya, para warga yang mengalami gejala keracunan itu dirawat di posko kesehatan darurat di sekitar kampung tersebut dan ada beberapa warga yang juga dirujuk ke sejumlah rumah sakit.
"Ada yang dirujuk ke RSUD Lembang, ada satu orang dirawat di Rumah Sakit Advent," kata dia.
Untuk itu ia pun mengarahkan kepada sejumlah petugas kesehatan di lokasi agar melakukan penyelidikan epidemiologi serta bersiaga di posko kesehatan darurat, dan bersiaga di Puskesmas Lembang hingga RSUD Lembang.
Adapun kasus keracunan itu bermula dari adanya acara hajatan yang digelar pada Minggu (26/2). Sejumlah warga yang keracunan itu mengalami gejala, diantaranya muntah-muntah, mual, hingga diare.
(mdk/eko)