Reaksi Santai Gibran Disambut Meriah saat Daftar ke KPU

Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah resmi mendaftarkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Keduanya didaftarkan sebagai pasangan Bacapres-Bacawapres untuk Pilpres 2024 mendatang.

Saat itu, terlihat banyaknya masyarakat yang menyambut kedatangan Prabowo-Gibran saat datang dari Indonesia Arena menuju ke Taman Suropati, Menteng, Jakarta. Saat itu, mereka terlihat menggunakan bus.

Setelah tiba di Taman Suropati, Prabowo-Gibran pun menggunakan kendaraan Maung untuk menuju KPU. Setibanya di KPU, ia disambut meriah oleh para massa pendukung yang sudah menunggu kedatangannya. Tak hanya diiringi dengan nyanyian dari massa pendukung saja, kedua pasangan itu juga disambut dengan sholawat. 

Tampak sejumlah relawan membawa bendera dengan wajah Gibran. Hanya saja, foto tersebut diedit dan menampilkan sosok Wali Kota Solo yang berpakaian layaknya Naruto dalam serial kartun Jepang alias Anime.

Gibran pun merespons terkait dengan adanya penyambutan yang cukup meriah dari masyarakat atau massa pendukung.

"(Soal euforia penyambutan di KPU gimana) Lumayan-lumayan," jawab singkat putra sulung Presiden Joko Widodo, Rabu (25/10).

Dimeriahkan Artis Papan Atas

Seniman Betawi, Jaja Mihardja turut meramaikan suasana di sekitaran KPU pasca Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mendaftar sebagai Capres-Cawapres untuk pemilu 2024. Ia turut hadir sambil bernyanyi dengan suara merdu khas aksen Betawinya.

Menurut Jaja, apabila Prabowo dan Gibran yang terpilih untuk memimpin Indonesia pada 2024 mendatang, negara dapat makmur. Terlebih Indonesia yang digadang-gadang akan memasuki masa keemasan pada 2030 nanti.

"Negara biar makmur, negara jadi emas. Harta benda yang ada di negara Indonesia ini buat rakyat. Pokoknya Prabowo sama Gibran yang kelola," 

kata Jaja kepada wartawan di sekitar KPU, Jakarta Pusat, Rabu (25/10).

Pria asli Betawi itu pun mengaku optimis jika nantinya pasangan yang dipilihnya akan memenangkan kontestasi pemilu 2024 nanti.

"Pasti menang, Bukan jika menang. Pasti menang Oke," tutup dia