Relawan gelar aksi tanda tangan & kumpulkan koin untuk Jokowi

"Kami juga melakukan aksi pengumpulan koin kepedulian yang kami namai aksi solidaritas untuk Jokowi-JK," ujar Wardoyo.

Dukung pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK), sejumlah elemen masyarakat di Surabaya, Jawa Timur, gelar tanda tangan di atas 1.000 meter kain putih, Minggu (8/6). Harapannya, 70 persen suara rakyat kecil untuk Jokowi-JK.

Tak hanya itu, aksi di depan Hi Tech Mall atau Taman Hiburan Rakyat (THR) di Jalan Kusuma Bangsa, Surabaya itu, juga disertai dengan aksi solidaritas untuk Jokowi-JK dengan kotak sumbangan dari para pengguna jalan.

Menurut Koordinator Aksi, Wardoyo, aksi tanda tangan di atas 1.000 meter kain puti dan solidaritas untuk Jokowi-JK ini, tidak hanya dilakukan di Jalan Kusuma Bangsa, melainkan akan berlanjut di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS).

"Aksi ini didukung oleh aliansi masyarakat Surabaya, pengamen jalanan Surabaya, komunitas seniman di THR, seniman ludruk THR, Bonek 27 dan beberapa elemen lain dari masyarakat kecil di Surabaya," terang Wardoyo, Minggu (8/6).

Kelompok masyarakat arus bawah di Kota Pahlawan ini menganggap, sosok mantan wali kota Solo itu, mewakili keberadaan masyarakat kecil. "Setidaknya ada tiga hal yang kami nilai dari Jokowi. Beliau adalah sosok yang jujur, merakyat dan sederhana," ucap Wardoyo.

Sebagai bentuk kepedulian kami, warga miskin di Surabaya, lanjut pria berperawakan kurus ini, selain menggelar tanda tangan dukungan, juga dilakukan aksi solidaritas untuk Jokowi.

"Kami juga melakukan aksi pengumpulan koin kepedulian yang kami namai aksi solidaritas untuk Jokowi-JK, yang akan kami serahkan ke Jakarta melalui rekening relawan," akunya.

Di tempat yang sama, Ketua Paguyuban Bendera Arek-Arek Suroboyo, Cak Narto berharap, seluruh warga Surabaya ikut dalam barisannya untuk mendukung Jokowi-JK sebagai presiden dan wakil presiden mendatang. "Harapan kami, seluruh warga Surabaya mengikuti langkah kami mendukung Jokowi - JK. Dengan begitu kami optimis 70 persen suara dari rakyat kecil untuk Jokowi-JK," tandas Cak Narto yakin.