Remaja S buat video hina Jokowi karena tantangan teman untuk lihat reaksi polisi
"Dia ditantang ngetes polisi apakah sanggup untuk segera menangkap dia," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo.
Remaja S ditangkap polisi karena videonya menghina Presiden Joko Widodo yang dia unggah di media sosial. Kepada penyidik, S mengaku melakukan hanya karena menjalankan tantangan dari teman-temannya.
"Dia memang tidak bermaksud untuk membenci Presiden atau menghujat Presiden. Jadi dia hanya ada kegiatan dengan teman-temannya. Dia ditantang ngetes polisi apakah sanggup untuk segera menangkap dia," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (24/5).
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan Belva Ugraha lahir? Dengan cepat, pria yang lahir pada tahun 2001 ini telah tumbuh menjadi dewasa dan terlihat seperti kakak-adik dengan Abimana.
-
Kapan Uje meninggal? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Pada 26 April 2013 dini hari, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Namun demikian, kata Argo, Kepolisian belum berencana memeriksa rekan remaja berusia 16 tahun itu karena menunggu pengembangan penyidik. Video itu diambil tiga bulan lalu di sekolah S
"Masih kita selidiki, masih penyelidikan. Bukan dia yang melakukan (rekam video)," jelas dia.
Jika memang diperlukan, penyidik akan mendatangi rekan pelaku dan meminta klarifikasi terkait video yang viral tersebut. Sementara S, sampai sore ini masih menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya.
"Sekarang masih ada di Krimum dimintai keterangan," kata Argo.
Sebuah video berdurasi 19 detik mendadak viral di media sosial, Instagram, karena memperlihatkan seorang pria bertelanjang dada tengah memegang foto Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Pria itu menghina Jokowi dalam video itu.
Pada video yang diunggah akun @jojo_ismayname itu, pria itu mengeluarkan kata-kata kasar terhadap Jokowi. Bahkan, dia menantang Jokowi untuk menemuinya.
"Gue tembak loe ye. Jokowi g***, gua bakar rumahnya. Presiden gua tantang cari gua 24 jam, kalau nggak loe temuin gua, gua yang menang," ujar pria tersebut dalam videonya.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Didampingi orang tua, ABG penghina Jokowi minta ampun
Pesan Presiden pada pelajar: Jangan mencela, menghujat dan fitnah di media sosial
Unggahan status FB tak ada unsur kebencian, kasus dosen USU diminta disudahi
Ali Mochtar: Pemerintah dalam konsep agama tak boleh difitnah dan dicaci
Polisi tegaskan dosen USU masih ditahan, proses berlanjut
Video ABG ancam Jokowi dibuat 3 bulan lalu, pelaku sesali perbuatannya
Ancam tembak Jokowi, pemuda yang ditangkap polisi mengaku hanya bercanda