Ribuan e-KTP tercecer di Bogor berdomisili Sumatera Selatan
Kepala Polsek Kemang Komisaris Polisi Ade Yusuf membenarkan adanya peristiwa itu. Dia mengatakan, saat ini barang bukti sudah dibawa ke Mapolres Bogor untuk diperiksa.
Ribuan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) berceceran di Jalan Raya Salabenda, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Berdasarkan informasi, kejadian itu terjadi pada Sabtu (26/5), ketika sebuah kardus terjatuh dari mobil truk engkel yang melintas di kawasan tersebut.
Akibat kejadian itu, ribuan e-KTP tercecer di jalanan. Spontan, warga sekitar langsung mendekat ke lokasi. Salah satu warga, Ugan mengatakan, peristiwa itu terjadi saat truk engkel yang membawa kardus berisi ribuan KTP elektronik melaju dari arah Kayumanis menuju Parung.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Apa itu KTP Sakti yang dimaksud Ganjar Pranowo? Ganjar menyebut KTP Sakti ini mengacu dari KTP elektronik yang sudah diterapkan saat ini Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ bagi masyarakat Indonesia jika terpilih menjadi Presiden 2024. Adapun program kerja itu melalui KTP Sakti.
-
Apa yang ditemukan di TKP? Petugas Polsek Denpasar Selatan mengamankan sejumlah barang bukti di TKP. Bukti yang diamankan berupa KTP, kartu nikah, dompet warna cokelat, Kartu Indonesia Sehat, kartu vaksin covid, dan kabel catok rambut warna hitam yang dipakai melilit leher korban.
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Apa yang ditemukan oleh tim eskavasi di Situs Keputren, Bantul? Pada Selasa (7/9), Tim eskavasi Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta menemukan sebuah artefak fragmen gerabah di Situs Keputren, Kawasan Cagar Budaya (KCB) Kerto-Pleret, Bantul. Artefak itu diduga merupakan wadah air era Kerajaan Majapahit.
-
Apa yang ditemukan oleh E.P. Tombrink di Kompleks Candi Bumiayu? Penemuan-penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh E.P. Tombrink, ia berhasil menemukan arca dari trasit berjumlah puluhan buah, salah satunya adalah arca Nandi.
Ugan menuturkan, kardus itu kemudian terjatuh yang menyebabkan isinya berantakan di jalanan.
"Banyak banget, mas. KTP-nya itu tadi jatuh dari mobil engkel," katanya saat ditemui di lokasi, Minggu (27/5).
Dia menambahkan, warga dan pengendara yang melihat peristiwa itu mencoba memberitahu kepada supir truk.
Usai memunguti e-KTP yang tercecer di jalan itu, Ugan menambahkan, sopir truk langsung melanjutkan kembali perjalanan ke arah Parung. Warga di sekitar lokasi pun masih penasaran dengan jumlah E-KTP yang terbilang banyak tersebut.
"Supirnya sempat balik lagi, terus beresin e-KTP itu. Terus pergi lagi. Pas dilihat sih, e-KTP itu domisilinya dari Sumatera Selatan. Masa berlakunya sampai tahun 2017," sebutnya.
"Warga di sini juga masih penasaran dengan ribuan e-KTP itu. Kok, banyak banget yah. Nomor plat mobilnya saya juga nggak hafal," tambah dia.
Sementara itu, Kepala Polsek Kemang Komisaris Polisi Ade Yusuf membenarkan adanya peristiwa itu. Dia mengatakan, saat ini barang bukti sudah dibawa ke Mapolres Bogor untuk diperiksa.
"Untuk lebih jelasnya silakan ke Pak Kapolres, karena perkaranya sudah dilimpahkan ke sana. Barang bukti juga sudah dibawa dan ditangani Satreskrim Polres Bogor," jelasnya.
Dia menuturkan, ribuan e-KTP yang tercecer di jalan itu sudah dalam keadaan kadaluarsa. Rencananya, kata Ade, barang-barang itu mau dimusnahkan di gudang Kemendagri di daerah Kemang.
"Itu mau dimusnahin. Disimpan dulu di gudang," pungkas dia.
Baca juga:
Ratusan e-KTP tercecer, Mendagri bakal bebastugaskan pejabat di Ditjen Dukcapil
Mendagri soal e-KTP tercecer: Kenapa tidak langsung dihancurkan?
Mendagri sebut ada unsur sabotase e-KTP tercecer di Bogor
Politikus PPP desak Kemendagri pastikan e-KTP yang tercecer asli atau palsu
e-KTP ditemukan tercecer di Bogor, ini penjelasan Kemendagri