Ridwan Kamil Sapa Virtual Petugas Pos Penjagaan di Jabar
Gubernur menyapa petugas pos lapangan di Jabar. Ia haturkan apresiasi dan terima kasih karena sudah bersabar dalam menjalankan tugas. "Saya haturkan khususnya kepada petugas yang di lapangan, saya kira apresiasi tertinggi, karena memang sudah tupoksinya," ucapnya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil silaturahmi virtual dengan kepala perangkat daerah Pemda Provinsi Jabar dan petugas pos penjagaan utama mudik Nagreg (Kab Bandung), Puncak (Bogor) dan Losari (perbatasan Jabar - Jateng).
"Ini tahun kedua kita hanya bisa bertatap muka secara digital, yang biasanya kita bertemu di gedung negara pakuan dengan rasa bahagia, ketika pandemi covid ini belum terkendali secara penuh kita masih melanjutkan budaya silaturahmi digital," ujar Ridwan Kamil, di Gedung Pakuan, Kamis (13/5).
-
Kenapa surat kabar menjadi primadona di Bandung? Di era kejayaannya, surat kabar menjadi primadona bagi masyarakat yang tengah menantikan informasi.
-
Apa yang terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Bandung Barat? Sebagaimana diberitakan, puluhan rumah di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diterjang longsor pada Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIB.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Apa yang sebenarnya terjadi di foto-foto yang beredar di media sosial tentang Bandung yang dipenuhi salju? Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut merupakan hasil suntingan dan telah beredar dari tahun lalu.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
-
Bagaimana Sariban menyebarkan pesan kebersihan di Bandung? Di sepeda tuanya, ia menuliskan pesan untuk masyarakat agar membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya. Imbauan ini diserukan agar banyak orang yang makin sadar akan kebersihan lingkungan demi masa depan.
Kang Emil, panggilan akrabnya, menghaturkan permohonan maaf lahir batin di momen idul fitri ini kepada seluruh kepala perangkat daerah dan petugas pos penjagaan.
Ia berharap semua meraih kemenangan setelah menjalani ibadah puasa selama satu bulan penuh.
"Saya berharap semua meraih kemenangan, menang melawan rasa tidak sabar, menang melawan godaan - godaan, menang melawan kemalasan. Lebih sabar, lebih banyak bersedekah, lebih istiqomah, lebih amanah dan lebih bertakwa saya kira itu harapan kita semua," katanya.
Kepada kepala perangkat daerah, Gubernur memberi nasihat agar menjaga integritas, melayani masyarakat sepenuh hati dan selalu profesional dalam bekerja sebagai pejabat publik.
"Saya ingatkan kembali tiga rumus dalam menghadapi pekerjaan kita, satu tolong jaga integritas, selalu layani masyarakat dengan hati, untuk petugas di lapangan, lautan kesabarannya harus lebih luas, balasan dari Allah akan datang dengan pahala yang berlipat lipat, buah dari kesabaran petugas petugas di lapangan," katanya.
"Terakhir, dari karakter harus selalu profesional, dua tahun terakhir inilah yang saya bangun secara profesional. Semua yang manual harus jadi digital, semua yang tidak terukur semua sudah terlacak, semua yang tunai sekarang harus sudah cashless (non tunai), semua yang rumit menjadi lebih mudah, semua data yang berserakan semua sudah satu data," tambahnya.
©2021 Merdeka.com
Selain itu, Gubernur menyapa petugas pos lapangan di Jabar. Ia haturkan apresiasi dan terima kasih karena sudah bersabar dalam menjalankan tugas. "Saya haturkan khususnya kepada petugas yang di lapangan, saya kira apresiasi tertinggi, karena memang sudah tupoksinya," ucapnya.
"Kepada kami semua, teriring doa dari para kepala dinas, saya lihat dari wajahnya lelah lelah, mudah mudahan lelah menjadi lillah, menjadi amal ibadah," tambahnya.
Gubernur menginstruksikan siaga satu di hari pertama lebaran kepada pos Puncak, Bogor, dalam antisipasi arus pariwisata.
"Terima kasih untuk jajaran di Puncak, memang Puncak ini justru siaga satunya sekarang, karena semua akan lari ke piknik. Kalau mudik biasanya larinya ke tol, tapi kalau setelah salat id keluarga libur pasti kalau tidak taat pasti larinya ke kebun teh, ke gunung," katanya.
Dalam penegakan aturan hukum, Kang Emil berpesan agar dilakukan secara persuasif dan ramah kepada masyarakat.
"Jadi tolong antisipasi lalu lintas pergerakan pergerakan kalau pun warga terpaksa terlihat keluar, tolong seperti pesan kapolrinya, tegakkan aturan hukum tapi dengan persuasif, dengan tegas tetapi ramah," katanya.
Untuk Posko Losari, Gubernur Instruksikan agar dipenuhi dengan strategi pengetesan Rapid Antigen. "Karena akan bermunculan arus balik dari Jawa Tengah, daripada nanti terjadi permasalahan di kampung halaman di Jabar setelah mudik coba pikirkan, untuk membuat strategi pengecekan pemudik pemudik balik," katanya.
Baca juga:
Pemprov Jabar Terbitkan Aturan Tambah Honorarium Satu Kali Gaji ke Non-ASN
Silaturahmi Virtual dengan Kepala Daerah Se-Jabar, Ridwan Kamil Ingatkan Arus Balik
21 Ribu Pegawai Non ASN Pemprov Jawa Barat Dapat Honor 1 Kali Gaji Pengganti THR
Ridwan Kamil Imbau Kepala Daerah Salat Id di Rumah, Tunda Kegiatan Silaturahmi
Ridwan Kamil Sebut 99 Persen Warga Jabar Tidak Mudik