Roadshow Startup Digital, Kemenkominfo Ajak Pemuda Berinovasi Bangun Potensi Daerah
Roadshow ini merupakan fase pengenalan program Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital, sebagai langkah awal dalam memperkenalkan definisi startup sekaligus menanamkan pola pikir kewirausahaan kepada masyarakat umum.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggelar Roadshow Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital dengan tema Inovasi Digital dalam Membangun Potensi Daerah. Roadshow ini merupakan fase pengenalan program Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital, sebagai langkah awal dalam memperkenalkan definisi startup sekaligus menanamkan pola pikir kewirausahaan kepada masyarakat umum.
Target capaian dalam kegiatan ini adalah 500 peserta dari mahasiswa Politeknik Caltex Riau dan masyarakat umum. Acara digelar di Gedung Serbaguna Politeknik Caltex Riau, Pekanbaru pada Minggu, 7 Mei 2023 lalu.
-
Apa saja ide bisnis startup yang ditawarkan peserta Jagoan Digital? Dalam presentasi (pitching) Jagoan Digital sejumlah ide bisnis start up diangkat oleh peserta. Seperti layanan jasa servis elektronik, jasa pendidikan, kesehatan hingga pariwisata. Juga ada marketplace untuk UMKM, fashion batik lokal, pertanian hingga produk digital. Selain itu ada juga ide pengembangan usaha dan investasi yang semuanya dikembangkan lewat platform teknologi digital.
-
Apa yang diproyeksikan oleh Menkominfo terkait AI di Indonesia? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, mengatakan Artificial Intelligence (AI) memiliki peran besar dalam mengubah lanskap industri telekomunikasi. Kata dia, pada 2030 mendatang, diproyeksikan kontribusi AI terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) global mencapai USD 3 triliun.
-
Kenapa Dirjen APTIKA Kominfo mundur? Keputusan itu diambil sebagai bentuk tanggung jawab moral atas insiden penyanderaan data di Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Surabaya.
-
Bagaimana TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Dalam hal ini, TelkomGroup memiliki kesamaan visi dengan Merah Putih Fund (MPF) untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital nasional dengan memperkuat peran Telkom digital venture yang dijalankan melalui MDI Ventures dan TMI.
-
Siapa yang mendorong literasi digital di Indonesia? Wakil Ketua Komisi I DPR-RI Teuku Riefky Harsya menekankan pentingnya literasi digital untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sehat dalam menggunakan internet.
-
Kenapa TelkomGroup mendukung pendanaan startup nasional? Merah Putih Fund, yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dengan menggandeng kelima CVC BUMN yaitu MDI Ventures, Telkomsel Mitra Inovasi, Mandiri Capital Indonesia, BRI Ventures, dan BNI Ventures, disiapkan untuk menstimulasi gairah pertumbuhan startup nasional di tengah tech winter yang masih berlangsung saat ini.
Berdasarkan data milik Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia, jumlah entrepreneur di Indonesia baru mencapai 3,47% dari total penduduk hingga tahun 2021 lalu. Oleh karena itu, sejalan pula dengan visi 'Indonesia Digital Nation 2025' yang telah dideklarasikan oleh Presiden Republik Indonesia untuk mendukung akselerasi transformasi digital di Indonesia, Kemenkominfo berkolaborasi dengan para penggerak ekosistem digital untuk menginisiasi Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital dengan tujuan meningkatkan jumlah kewirausahaan ekonomi digital di Indonesia.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi Riau, Erisman Yahya mengatakan pihaknya menyambut baik penyelenggaraan program Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital untuk memberikan wawasan tentang kewirausahaan berbasis digital kepada masyarakat.
"Mencerdaskan masyarakat dalam mengelola dan memanfaatkan teknologi digital menjadi tanggung jawab semua pemangku kepentingan, sehingga kemajuan teknologi digital yang ada dapat berperan sebagai perekat kesatuan bangsa," kata Erisman.
Sementara Direktur Politeknik Caltex Riau, Dadang Syarif Sihabudin Sahid menyampaikan bahwa potensi talenta digital di Riau harus dioptimalkan, salah satu caranya melalui program Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital.
"Ini kesempatan yang sangat besar untuk kita semua, bagi para talenta digital. Kita sangat optimis bahwa dengan dukungan dari Pemerintah Riau, dari Kementerian Kominfo, talenta-talenta digital kita akan semakin berkembang," ujar Dadang.
Ketua Tim Startup Digital Kemenkominfo, Sonny Hendra Sudaryana menjelaskan, latar belakang dan tujuan diinisiasinya Gerakan 1.000 Startup Digital sebagai upaya membangun ekonomi digital di Indonesia yang dilakukan dengan berinvestasi kepada para talenta digital muda untuk berinovasi.
"Kita buat Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital untuk mendorong anak-anak muda membuat inovasi yang menjadi solusi dari problem di Indonesia," jelas Sonny.
Roadshow Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital meliputi tiga topik utama, yaitu Pengenalan Startup Digital, Pengalaman Membangun Startup Digital, dan Potensi Startup Daerah melalui Perubahan Pola Pikir.
Program Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital tahun 2023 akan dilaksanakan di 13 hub di Indonesia yang mencakup seluruh provinsi di Indonesia. Provinsi Riau merupakan hub kedua bersama dengan Provinsi Sumatera Barat dan Bengkulu.
Adapun informasi lebih lanjut mengenai Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @1.000startupdigital, Facebook Fanpage Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital dan website 1000startupdigital.id.
(mdk/bal)