Roy Suryo Laporkan Petinggi Sunda Empire, Polisi Segera Panggil Saksi
Polda Metro Jaya segera memanggil saksi-saksi atas laporan Roy Suryo terhadap petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana. Nantinya saksi ahli juga akan dimintai keterangan.
Polda Metro Jaya segera memanggil saksi-saksi atas laporan Roy Suryo terhadap petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana. Nantinya saksi ahli juga akan dimintai keterangan.
"Terkait pelapor atas nama RS itu sudah masuk. Hari ini sudah di tangan pak Dirkrimsus (Kombes Iwan Kurniawan), rencana sudah dilimpahkan ke salah satu unit subdit di Krimsus," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Senin (27/1).
-
Apa yang sedang dilakukan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam video yang viral? Sebuah video memperlihatkan Panglima TNI dengan santai beli nasi di warteg.
-
Kenapa video Bima Yudho Saputro viral? Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral. Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Kenapa warganet Indonesia kesal dengan video viral lagu Hello Kuala Lumpur? Video lagu tersebut diunggah salah satunya di akun YouTube Lagu Kanak TV bertajuk Nasyid Kanak-Kanak Islam Malaysia | Helo Kuala Lumpur | Lagu Patriotik Malaysia.
"Nantinya akan mengklarifikasi saksi-saksi, termasuk saksi pelapor juga ada saksi-saksi pada saat di TKP, pada saat acara tersebut. Juga nanti akan memanggil saksi-saksi ahli untuk bisa melengkapi," sambungnya.
Nantinya, apabila proses tersebut telah dilakukan, penyidik akan melakukan gelar perkara akan kasus ini.
"Apabila memenuhi unsur persangkaan yang disangkakan dilaporkan oleh saudara RS sebagai pelapor, kalau memang memenuhi nanti akan dinaikan ke tingkat penyidikan," pungkasnya.
Sebelumnya, kabar kemunculan Sunda Empire-Earth Empire ini viral setelah diunggah akun Facebook bernama Renny Khairani Miller.
Akun Renny Khairani Miller mengunggah adanya Sunda Empire-Earth Empire pada 9 Juli 2019 lalu. Melalui tangkapan layar yang viral, terlihat beberapa orang yang menggunakan pakaian mirip seragam militer.
"SUNDA EMPIRE-EARTH EMPIRE, Dalam menyambut Indonesia baru yg lebih makmur dan sejahtera, dgn system pemerintahan dunia yg dikendalikan di koordinat 0.0 di Bandung sebagai Mercusuar Dunia. Masa pemerintahan Dunia yg sekarang akan segera berakhir sampai dng tgl 15 Agustus 2020. Mari kita persiapkan diri kita utk menyongsong kehidupan yg lebih baik dan sejahtera. Agar kita tdk menjadi budak di negara sendiri dan hidup hanya untuk membayar tagihan yg terus naik dan biaya hidup yg terus melambung tinggi apalagi biaya pendidikan anak yg tdk gratis, setelah itu kita tua dan mati, terus pikniknya kapan???....." tulis Renny Khairani Miller.
Melalui beberapa foto yang diunggah, terlihat sekumpulan orang yang seperti sedang melakukan pertemuan. Mereka kompak mengenakan pakaian mirip militer.
Baca juga:
Periksa 8 Orang, Polisi Dalami Dugaan Unsur Pidana Terkait Sunda Empire
Penyelidikan Awal, Polisi Sebut Sunda Empire-Earth Empire Sebatas Organisasi
Polisi Telusuri Keberadaan Kerajaan Sunda Empire-Earth Empire di Jabar
Cerita Pendiri Padepokan Bela Diri di Garut Dapat Gelar Raja Kandang Wesi
Seluk-Beluk Kesultanan Selaco di Tasikmalaya, Sang Sultan Mengaku Trah Raja Pajajaran
Periksa 8 Orang, Polisi Dalami Dugaan Unsur Pidana Terkait Sunda Empire