Saksi: Status Rizieq Pasien Covid-19 Tapi Tidak Ada Bukti Lab PCR
Fitri mengaku tidak memiliki atau mengetahui ada bukti hasil laboratorium pemeriksaan tes Covid terhadap Rizieq.
Sidang kasus dugaan tes swab polymerase chain reaction (PCR) atas terdakwa Rizieq Syihab kembali dilanjutkan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Sebanyak 8 orang saksi dihadirkan jaksa dalam persidangan.
Dari delapan saksi tersebut, satu orang perawat Rumah Sakit Ummi, Bogor, bernama Fitri Lestari mengatakan bahwa status Rizieq di rumah sakit tersebut adalah pasien Covid-19. Namun status Covid Rizieq baru sebatas informasi lisan.
-
Siapa yang mengunjungi Habib Rizieq? Bos jalan tol Jusuf Hamka membagikan momen saat ia berkunjung ke kediaman Habib Rizieq Shihab, di Instagram.
-
Apa yang dilakukan Jusuf Hamka dan Habib Rizieq saat pertemuan mereka? Selain itu, dia juga sempat memuji sosok Jusuf Hamka yang selama ini memang dikenal sangat dermawan."Terima kasih banyak atas kunjungannya. Jusuf Hamka ini luar biasa membangun masjid di mana-mana tempat.Beramal baik, dan hubungannya dengan banyak orang juga sangat baik," kata Habib Rizieq.
-
Bagaimana Jusuf Hamka dan Habib Rizieq menjalin hubungan mereka? Hari ini saya ketemu ulama yang kharismatik yang jujur yang amanah. Saya kenal beliau cukup lama jadi saya sangat menghormati beliau," kata Hamka dalam video.
-
Kenapa Jusuf Hamka mengunjungi Habib Rizieq? Siang ini kami diundang makan nasi kebuli oleh beliau 🙏 Sambil mendiskusikan perkembangan dakwah yang sejuk. Serta dakwah untuk senantiasa MENGHARUMKAN AGAMA ISLAM. Sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah (SAW)...," tulisnya dalam keterangan.
-
Siapa Habib Ali Kwitang? Di awal abad ke-20, Habib Ali Kwitang menjadi sosok ulama yang paling berpengaruh di masa penjajahan Belanda dan Jepang. Ia merupakan keturunan dari Rasulullah di Betawi yang turut membantu kelahiran Republik Indonesia.
-
Kapan Habib Muhammad bin Idrus Al Habsyi meninggal? Makam Habib Muhammad meninggal di Kota Surabaya pada tahun 1917 Masehi.
Fitri mengaku tidak memiliki atau mengetahui ada bukti hasil laboratorium pemeriksaan tes Covid terhadap Rizieq.
"Anda tahu penyakit Rizieq saat dirawat di Rumah Sakit UMMI?" tanya jaksa kepada Fitri, Rabu (28/4).
"Menurut operan yang saya terima pasien Covid. Tapi itu hanya disampaikan lisan. Kita tidak memiliki hasil lab PCR dari pasien tersebut," jawab Fitri.
Meski tidak memiliki hasil laboratorium PCR, Fitri mengatakan selama merawat Rizieq ia mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap. Sejatinya, kata Fitri, jika seorang pasien terdiagnosa dan terkonfirmasi positif Covid-19 perawat di Rumah Sakit UMMI akan memakai APD lengkap, namun jika negatif Covid APD yang digunakan sebatas menggunakan masker dan sarung tangan.
Kepada Fitri, jaksa kemudian mengonfirmasi adanya permintaan Rizieq mencopot selang infus. Fitri membenarkan adanya permintaan itu, dan dilakukan pencopotan. Izin pencopotan infus diberikan oleh perawat penanggungjawab.
Saat dicopot infus, Fitri menjelaskan kondisi Rizieq dalam istilah keperawatan yaitu intoleransi atau lemah. Artinya tidak cukup stabil untuk melakukan aktivitas.
"Lemah itu kalau melakukan aktivitas lemah, jadi keadaannya lemah," tandasnya.
Sebagaimana diketahui, dalam perkara ini tercatat pada perkara Nomor 225/Pid.B/2021/PN.Jkt. Tim untuk terdakwa Rizieq Syihab atas dugaan menyebarkan informasi bohong terkait hasil tes swab Covid.
Baca juga:
Munarman Ditangkap Terkait Terorisme, Begini Respons Habib Rizieq
Rizieq Syihab: Pernah Dengar Ada Klaster Petamburan?
Kadinkes: 14 Hari Usai Pernikahan Anak Rizieq, Kasus Covid di Petamburan Meningkat
Ponpes Milik Rizieq Shihab Menolak Dites Covid-19 oleh Dinkes Bogor
Sidang Rizieq, Saksi Temukan 20 Sampel Reaktif Covid-19 dari Massa di Megamendung
Saksi Sidang Rizieq Sebut Megamendung Zona Merah Meski Kasus Positif Menurun