Salah kirim, paket elektronik & kabel bikin geger Polda Kalbar
Markas Polda Kalimantan Barat, Jumat (20/7) sore kemarin, sempat dibikin panik dengan kedatangan paket dari kurir jasa ekspedisi. Paket itu mencurigakan, setelah diketahui berisi alat elektronik dan kabel. Belakangan diketahui, paket itu mestinya dikirimkan ke Mega Mall, di Pontianak.
Markas Polda Kalimantan Barat, Jumat (20/7) sore kemarin, sempat dibikin panik dengan kedatangan paket dari kurir jasa ekspedisi. Paket itu mencurigakan, setelah diketahui berisi alat elektronik dan kabel. Belakangan diketahui, paket itu mestinya dikirimkan ke Mega Mall, di Pontianak.
Petugas jaga di Mapolda Kalbar menerima paket itu dari kurir jasa ekspedisi, sekira pukul 17.30 WIB, dengan tujuan pengiriman ke salah satu tahanan Rutan Polda Kalbar. Setelah isinya diperiksa, ditemukan peralatan elektronik dan sejumlah kabel.
-
Kapan benda-benda tersebut diduga berasal? SABAP mengatakan dalam siaran persnya, artefak obsidian tersebut kemungkinan merupakan bagian dari muatan kapal dari zaman Neolitikum atau Zaman Batu Baru, berlangsung sekitar tahun 6.000 sampai 3.500 SM.
-
Kapan Bendungan Batutegi diresmikan? Bendungan Batutegi sudah dibangun sejak tahun 1994 dan langsung diresmikan oleh Presiden Megawati pada tahun 2004.
-
Apa yang dimaksud dengan kata benda? Kata benda adalah jenis kata yang sering dipakai dalam percakapan sehari-hari. Sesuai dengan sebutannya, kata benda merupakan kata untuk menunjukkan suatu benda, baik benda konkret atau yang bisa dilihat dengan mata maupun benda abstrak.
-
Bagaimana benda itu sampai jatuh ke Bumi? Benda tersebut awalnya dijatuhkan dari ISS pada 2021 setelah stasiun tersebut memasang baterai-baterai ion litium baru. Benda ini seharusnya tidak berbahaya ketika masuk kembali ke Bumi karena ia akan terbakar di atmosfer. Akan tetapi, sebuah bagian dari benda tersebut tetap utuh dan akhirnya jatuh ke rumah Otero hingga menembus sebuah lantai.
-
Dimana penemuan benda-benda berhias 'Seribu Bunga' itu terjadi? Penemuan itu terjadi di kawasan agora Andriake, tepatnya di kawasan pabean pelabuhan. Di ruang yang diidentifikasi sebagai "Struktur 42", para arkeolog menemukan ratusan plakat millefiori.
-
Kapan benda-benda kuno itu ditemukan? Arkeolog menemukan berbagai benda kuno saat melakukan penggalian di Cannakale, barat laut Turki.
Paket itu langsung diamankan, dan personel Jihandak Gegana Brimob Polda Kalbar, melakukan pemeriksaan hingga Jumat (20/7) malam. Hasilnya, tidak ditemukan barang berbahan peledak.
"Dari hasil interogasi kepada kurir jasa ekspedisi, dalam catatannya, paket dikirim dari Bekasi, tujuan tahanan Rutan Polda, atas nama inisial MO," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Barat Kombes Pol Nanang Purnomo, Sabtu (21/7).
Petugas terus menelusuri hingga menginterogasi MO. MO membenarkan, bahwa memang dia memesan paket makanan berupa diantaranya rendang, telur puyuh dan sambal balado. Bukan alat elektronik dan kabel-kabel.
Kecurigaan mencuat, bahwa paket isi elektronik dan kabel, adalah paket tertukar yang seharusnya tujuan ke Mega Mall. Benar saja, setelah ditelusuri lebih jauh, diduga kuat paket adalah paket tertukar.
"Terjadi salah kirim barang berupa paket yang seharusnya oleh jasa ekspedisi, dialamatkan ke Mega Mall. Ternyata, salah kirim ke Polda Kalbar," ujar Nanang.
Sampai Jumat (20/7) malam, tim Gegana merampungkan penanganan pemeriksaan paket mencurigakan itu. Aktivitas penjagaan di Mapolda Kalbar kembali berjalan normal seperti biasa. "Untuk saat ini, paket itu sudah didisposal (diurai)," demikian Nanang.
Baca juga:
Benda disangka bom diamankan di Tanah Abang, setelah diperiksa ternyata kembang api
Pelaku penyerangan di Mapolres Indramayu adalah anggota JAD
Penerobos Mapolres Indramayu sudah ditangkap, diduga pasangan suami istri
Naik motor, dua orang tak dikenal terobos Mapolres Indramayu & lemparkan panci
Benda mencurigakan bikin geger Bandara Orly Paris
Tas hitam isi pisau sempat bikin heboh Stasiun Tugu Yogyakarta