Sandiaga Usulkan Referendum Pemindahan Ibu Kota
"Kalau saya melihatnya karena ini sangat strategis buat referendum, sampaikan seluruh warga Indonesia setuju enggak pindahkan ibu kota?," kata Sandiaga.
Mantan Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengusulkan referendum terkait pemindahan ibu kota. Sandi menilai seharusnya semua warga Indonesia dilibatkan dalam pengambilan keputusan memindahkan ibu kota ke Kalimantan.
"Kalau saya melihatnya karena ini sangat strategis buat referendum, sampaikan seluruh warga Indonesia setuju enggak pindahkan ibu kota? Sehingga kita jadi bagian dari pengambilan keputusan tersebut," kata Sandi dalam diskusi di Gedung Juang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/8).
-
Bagaimana Sandiaga Uno membantu warga Pancoran? Sandiaga langsung memberikan bantuan untuk mengembangkan potensi yang sudah ada. "Kita beri bantuan tambahan tiga kolam bioflok dengan diameter 200 cm, 2.250 bibit ikan lele dan pakan ikan hingga panen. Tentu juga kita beri pendampingan dan pelatihan budidaya ikan lele," sambung Sandiaga.
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Kenapa Sandiaga Uno memberikan bantuan budidaya lele di Pancoran? "Kita beri bantuan tambahan tiga kolam bioflok dengan diameter 200 cm, 2.250 bibit ikan lele dan pakan ikan hingga panen. Tentu juga kita beri pendampingan dan pelatihan budidaya ikan lele," sambung Sandiaga.
-
Siapa yang mendukung penuh Sandiaga Uno terjun ke dunia politik? Keputusan Sandi turun ke dunia politik mendapat dukungan penuh dari sang istri. Terbukti, di banyak kegiatan Nur selalu hadir membersamai suaminya.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
Sandi menilai, pemindahan ibu kota tidak hanya secara fisik, tetapi butuh pemikiran strategis. Di sana, sebagai warga negara bisa menyampaikan pandangannya. Karena itu, Sandi menilai butuh adanya referendum.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, pemerintah harus menyiapkan segalanya dengan matang untuk memindahkan ibu kota, khususnya dampak terhadap perekonomian. Sandi menilai, pemindahan ibu kota tidak langsung berdampak mendorong perekonomian.
"Karena pemindahan ibu kota ini tak serta merta mendorong aktivitas perekonomian yang dirasakan masyarakat," kata Sandi.
Dia pun menyebut pemindahan ibu kota bukan prioritas. Selain itu, Sandi mengatakan pemindahan ibu kota belum masuk dalam RAPBN 2020.
"Saya ingin menegaskan bahwa apakah ini prioritas apa bukan? bukan, berarti taruh dulu di samping, jangan dulu dibicarakan untuk menyita perhatian publik karena masih banyak masalah lainnya. Prioritas perjuangkan ekonomi dam kesejahteraan," jelas Sandiaga.
Baca juga:
Keceplosan, Menteri Sofyan Ungkap Lokasi Ibu Kota Baru Ada di Kalimantan Timur
Potret Samboja, Kandidat Ibu Kota Pengganti Jakarta
Respons Warga Soal Samboja Jadi Kandidat Ibu Kota Negara Gantikan Jakarta
Menteri Bambang Pastikan Ibu Kota Baru Terapkan Konsep Smart City
Masuk Kandidat Lokasi Ibu Kota Negara, Samboja Jadi Buruan Broker Properti