Satgas Covid-19 Sebut Kasus Positif dan Angka Kematian Mingguan Turun
Penurunan kasus positif mingguan sebesar 28,4 persen bila dibandingkan pekan sebelumnya. Angka kematian minggu ini juga menurun 11,1 persen.
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mencatat penurunan kasus positif mingguan sebesar 28,4 persen bila dibandingkan pekan sebelumnya. Selain itu, angka kematian minggu ini juga menurun 11,1 persen dibandingkan pekan sebelumnya yakni pada 10 Mei 2021.
"Sayangnya perkembangan yang baik ini diiringi penurunan kesembuhan sebesar 12,5 persen dibandingkan Minggu sebelumnya," kata Wikudalam konferensi pers virtual yang diikuti di Jakarta, Selasa (18/5).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Meskipun kasus positif secara nasional mengalami penurunan, namun masih ada lima provinsi yang kasusnya naik cukup drastis. Kenaikan kasus tertinggi pada pekan lalu yaitu Jawa Tengah naik 148 kasus, Kepulauan Riau naik 57 kasus, Sumatera Utara naik 38 kasus, Sulawesi Utara naik 18 kasus, dan Sulawesi Barat naik 5 kasus.
"Dapat dilihat bahwa baik pada kenaikan kasus positif maupun kematian ini didominasi oleh provinsi dari luar pulau Jawa kecuali 1 provinsi yaitu Jawa Tengah. Mengingat provinsi-provinsi ini mengalami kenaikan kasus, bahkan sebelum terjadinya efek Libur Idul Fitri dan mudik," kata Wiku.
Guru Besar Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia itu juga melaporkan lima provinsi dengan kenaikan kasus kematian tertinggi. Secara berurutan, kelimanya yaitu Sulawesi Utara naik 24 kasus, Kalimantan Tengah 19 kasus, Jawa Tengah 19 kasus, Kepulauan Riau 13 kasus, dan Lampung naik 12 kasus kematian.
Dia berharap libur lebaran 2021 ini tidak menambah jumlah kasus positif maupun kematian. Karena, perkembangan kasus 17 Mei kemarin cukup baik.
Diketahui per 17 Mei 2021, ada penambahan kasus positif sebanyak 4.298 kasus dan jumlah kasus aktif mencapai 89.129 atau 5,1 persen. Sedangkan jumlah kasus sembuh kumulatif 1.606.611 atau 92,1 persen dan jumlah kasus meninggal 48.305 atau 2,76 persen.
Dengan tegas dia pun meminta seluruh pelaku perjalanan yang kembali dari kampung halaman untuk melakukan karantina mandiri selama lima hari untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 kepada orang-orang terdekat.
"Saya ingin mengingatkan kepada seluruh pelaku perjalanan untuk melakukan karantina 5x24 jam setelah kembali dari kampung halaman. Karantina ini hal penting dan harus dilakukan, dapat mencegah terjadinya penularan Covid-19 kepada orang-orang terdekat,” tegasnya.
Dia juga mengingatkan Satgas Covid-19 di setiap daerah agar mengoptimalisasi Posko Penanganan Covid-19 untuk pelaksanaan karantina para pelaku perjalanan. Dia meminta Satgas daerah untuk memastikan seluruh pelaku perjalanan melakukan karantina mandiri.
"Segera mendata dan laporkan. Segera koordinasikan dengan fasilitas kesehatan apabila ditemukan kasus positif Covid-19 sehingga bisa segera diambil langkah penanganan," pesannya.
Baca juga:
Data Satgas per 15 Mei 2021: 264 Pemudik Positif Covid-19
Satgas Covid-19: Efek Libur Lebaran Dilihat Dua sampai Tiga Minggu ke Depan
Tito Minta Kepala Daerah Turunkan Positive Rate-Tingkatkan Angka Kesembuhan Covid
Menkes Sentil Kepala Daerah Kurangi Testing Covid-19 Demi Zona Hijau
Menkes Minta Jokowi Tegur Kepala Daerah yang Testing Covid-19 Rendah
Cek Syarat untuk Bisa Bermain di Ancol, Melanggar Siap-Siap Kena Sanksi