Satgas Minta Layanan Kesehatan Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Usai Lebaran
Satgas Penanganan Covid-19 mewanti-wanti Satgas daerah untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur panjang Idulfitri 2021 dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan. Diketahui bahwa dampak dari libur Idulfitri tahun ini baru akan terlihat 2-3 minggu ke depan.
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mewanti-wanti Satgas daerah untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur panjang Idulfitri 2021 dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan. Diketahui bahwa dampak dari libur Idulfitri tahun ini baru akan terlihat 2-3 minggu ke depan.
"Upayakan semaksimal mungkin dalam peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan," kata Juru Bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito saat konferensi pers yang disiarkan di YouTube BNPB Indonesia, Kamis (20/5).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
Menurutnya, kesiagaan kepala daerah beserta jajarannya dalam menghadapi lonjakan kasus merupakan kunci utama dalam merespon perubahan yang begitu cepat di situasi pandemi Covid-19 ini.
Dia juga tidak henti-hentinya mengingatkan Satgas daerah untuk memaksimalkan skrining, terutama pada warga yang baru pulang bepergian/ mudik lebaran tahun ini.
"Kesiapsiagaan adalah kunci, sehingga kondisi apapun tetap dapat dikendalikan. Perketat kembali pengawasan terhadap kepatuhan protokol kesehatan," pesannya.
Pemerintah daerah juga diminta mewajibkan kepada masyarakat yang baru pulang bepergian untuk karantina mandiri 5x24 jam untuk mencegah potensi penularan di tengah masyarakat.
Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia itu juga meminta kepala daerah di zona merah untuk segera memperbaiki penanganan covid-19. Satgas mencatat, ada penurunan zona merah dari 12 kabupaten/ kota menjadi 7 kabupaten/ kota.
Zona oranye juga mengalami penurunan, dari 234 menjadi 231 kabupaten/kota. Sedangkan zona kuning mengalami kenaikan dari 169 menjadi 177 kabupaten/kota.
"Saya mohon untuk kepala daerah segera memperbaiki penanganan covid-19," pintanya.
Sementara itu, jumlah zona hijau tetap. Hanya ada 1 kabupaten/ kota yang tidak terdampak, dan 8 kabupaten/ kota yang dalam seminggu ini tidak ada penambahan kasus baru sama sekali.
Wiku menegaskan bahwa peta zonasi yang ia laporkan hari ini bukan berasal dari data pasca libur Idulfitri 2021. Dia khawatir, dalam dua minggu ke depan, akan ada lebih banyak zona merah.
"Jika sekarang (daerah itu) sudah zona merah, maka akan berpotensi mengalami lonjakan yang signifikan pada 2-3 minggu ke depan dampak dari libur Idul Fitri," kata Wiku.
Diketahui bahwa dalam beberapa minggu ini kasus aktif Covid-19 di Indonesia terus menurun. Per 19 Mei, persentasenya hanya 5 persen. Sementara itu jumlah kasus sembuh kumulatif hingga kemarin mencapai 1.616.603 kasus atau 92,2 persen.
"Jumlah kasus aktif sudah di bawah 90.000 yaitu 87.829 atau 5 persen. Jumlah kasus meninggal kumulatif adalah 48.669, atau 2,78 persen," tuturnya.
Baca juga:
Polisi: 192 Pemudik Kembali ke Jakarta Terpapar Covid-19
Update Sebaran Kasus Covid-19 di Indonesia per 20 Mei 2021
Ketua Satgas Covid Minta Pemudik Karantina Mandiri 5 Hari Usai Balik dari Mudik
Satgas Covid-19 Wanti-Wanti Pemerintah Daerah Transparan Laporkan Kasus Positif
Satu Pasien Covid-19 Warga Perumahan di Kota Malang Meninggal Dunia
Tinjau RSDC Wisma Atlet, Doni Monardo Antisipasi Lonjakan Covid-19 Usai Lebaran