Sekda Sebut Bupati Bantul Isolasi Diri usai Jenguk Pasien di RSUD
Bupati Bantul Suharsono melakukan isolasi diri usai menjenguk pasien di salah satu rumah sakit, sebelum kemudian pasien tersebut terkonfirmasi positif corona. Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul Helmi Jamharis.
Bupati Bantul Suharsono melakukan isolasi diri usai menjenguk pasien di salah satu rumah sakit, sebelum kemudian pasien tersebut terkonfirmasi positif corona. Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul Helmi Jamharis.
"Pak Bupati (Suharsono) sehat, memang beliau mengisolasi diri sesuai protokol dan arahan dokter," kata Helmi Jamharis kepada wartawan, Minggu (22/3). Dikutip dari Antara.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Kenapa hidung bengkak saat flu? Virus merusak sel-sel hidung, menyebabkan peradangan dan respons tubuh yang dapat menyebabkan pembengkakan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Dimana lokasi Desa Bantarkuning yang viral ini? Desa Bantarkuning di Kecamatan Cariu, Bogor, Jawa Barat yang belakangan viral di media sosial.
Bupati Bantul bersama sejumlah pejabat eselon dan Forkompinda di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul dikabarkan sempat menjenguk aparatur sipil negara (ASN), yang dirawat di salah satu rumah sakit Bantul pada 11 Maret.
Kemudian ASN diperbolehkan pulang karena kondisinya membaik, tetapi selang beberapa hari kemudian dirawat di RSUD Panembahan Senopati. Pasien tersebut kemudian dinyatakan positif corona.
Bupati Bantul kemudian melakukan tes dan hasilnya negatif. "Dan (dokter) selalu memantau perkembangan (kesehatan Bupati)," kata Sekda.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penularan Covid-19 Bantul Sri Wahyu Joko Santoso enggan membeberkan identitas pasien itu.
"Beliau punya riwayat perjalanan dari Jakarta, kemudian beberapa hari sakit dan akhirnya masuk RS, statusnya ASN yang bertugas di dinas yang vertikal ke pusat, bukan pemerintahan kabupaten. Saat ini kondisinya membaik, sesak (napas)-nya sudah tidak ada," katanya.
Baca juga:
Pemkab Blitar Lacak Orang yang Pernah Kontak dengan Pasien Positif Corona
750 Peserta Ijtima Dunia Dipulangkan Menggunakan 3 Kapal Pelni
Dinkes Minta Orang yang Kontak dengan Kajari Bantul untuk Mengisolasi Diri
Anggota DPR Minta Gugus Tugas Covid-19 Aktif Koordinasi dengan Lembaga dan Pemda
Seorang Pasien Positif Corona di Batam Meninggal Dunia