Semasa hidup, Jojon dikenal sosok yang religius
Di balik kejenakaannya, Jojon ternyata adalah pribadi yang sangat religius.
Komedian, Jojon atau Djuhri Masdjan meninggal dunia pagi ini di Rumah Sakit Premiere Jakarta Timur lantaran penyakit asma. Jojon meninggal sekitar pukul 06.04 WIB.
Semasa hidup, sosok Jojon dikenal jenaka dan selalu membuat orang tertawa. Namun di balik kejenakaannya, Jojon ternyata adalah pribadi yang sangat religius.
Hal tersebut diungkapkan oleh sahabat dekat Jojon yang juga merupakan personel grup lawak Jayakarta. "Khusus Jojon, dia itu lulusan Ponpes Wanaraja. Nah dialah yang menjadi guru ngaji saya pada awal-awalnya," kata Cahyono beberapa waktu lalu.
Bahkan, menurut Cahyono, Jojonlah yang membimbing dirinya hingga akhirnya menjadi seorang muallaf. "Saya Nasrani selama 42 tahun, tapi Alhamdulillah, saya diberikan teman-teman yang luar biasa, Jojon, Ester, Uu di Jayakarta Grup," Cahyono menceritakan.
Pada Januari 2010 lalu, Jojon pernah dikabarkan wafat. Tetapi, ternyata berita itu hanya isapan jempol.
Karier Jojon melambung saat bergabung dan meniti karir di dunia hiburan dengan grup lawak Jayakarta. Ada lima personel yang tergabung dalam kelompok itu. Mereka adalah Hasanuddin atau tenar disapa U'u, Suprapto alias Esther, Chaplin, Jojon, dan Cahyono. Mereka ngetop dalam dunia lawak di era 1970-an dan 1980-an. Mereka tetap bertahan meski saat itu lahir generasi baru kelompok lawak, macam Warung Kopi DKI dan Bagito.
Namun, lambat laun perahu Grup Jayakarta mulai goyah. Satu-persatu anggotanya hengkang. Hasanuddin atau tenar disapa U'u, Suprapto alias Esther, Chaplin, dan Jojon memilih bersolo karier. Tinggal Cahyono yang kini menjadi pemuka agama bertahan sebagai anggota kelompok itu. Empat nama di atas, selain Cahyono, sudah mangkat.
Baca juga:
Jojon juga punya riwayat penyakit jantung
Jenazah Jojon bakal dibawa ke rumah duka
Ih, celanamu Jojon...
Jojon meninggal dunia setelah dirawat karena asma
Pelawak Jojon dikabarkan wafat
-
Kapan Ki Joko Bodo meninggal dunia? Ki Joko Bodo tutup usia di umur 58 tahun, tepatnya pada 22 November 2022.
-
Kapan Rohana Kudus mendirikan surat kabar Soenting Melajoe? Sebagai jurnalis perempuan pertama di Indonesia, Rohana Kudus mendirikan surat kabar khusus perempuan yang ia pimpin sendiri, bernama Soenting Melajoe pada 10 Juli 1912.
-
Kapan Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto meninggal dunia? Ayah Irjen Krishna Murti meninggal dunia. Ia adalah Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto Bin Soejitno yang mengembuskan nafas terakhirnya pada Rabu (10/7) kemarin.
-
Bagaimana Paguyuban Asep Dunia dibentuk? Adapun grup Asep Dunia ini dibentuk secara tidak sengaja di Facebook tahun 2008 lalu. Ketika itu penggagas, Asep Iwan Gunawan membuat postingan untuk mencari nama Asep lainnya di lingkar pertemanan. Melihat respon yang antusias, dirinya kemudian berkomunikasi lebih lanjut dengan Asep-Asep di Facebook hingga lahir lah Paguyuban Asep. Paguyuban ini menjadi organisasi yang berdiri melalui pertemuan rutin, sejak 1 Agustus 2010, melalui inisiasi beberapa Asep lainnya.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).