Sering buat mangkal para PSK, 33 kafe di Cilincing digusur
Lokasi kafe liar itu terkenal akan lokalisasi kolong jembatan.
Pemerintah Kota Jakarta Utara menggusur 33 bangunan kafe yang berdiri di Jalan Inspeksi Cakung Drain, Cilincing, Jakarta Utara. Lokasi kafe liar itu terkenal akan lokalisasi kolong jembatan (koljem), dan telah ditertibkan Selasa (5/4) kemarin.
Wakil Camat Cilincing, Siti Nurbaeti mengatakan, pembongkaran dilakukan karena banyaknya keluhan masyarakat terkait maraknya kafe liar tersebut. Eksekusi tersebut berjalan lancar dan tidak mendapat perlawanan dari warga setempat.
"Lokasi penertiban tepat di lingkungan Jalan Inspeksi Cakung Drain atau kolong jembatan. Bangunan ini membuat kumuh kawasan di kolong jembatan. Ya terhitung bangunan yang dihancurkan ada sekitar 33 bangunan," kata Siti saat dihubungi, Jakarta, Rabu (6/4).
Bangunan cafe yang digusur diduga sering dijadikan tempat hiburan dan penginapan para pria hidung belang. Lokasi ini sering meresahkan warga karena banyak wanita penghibur atau pekerja seks komersial (PSK) yang mangkal.
"Bangunan kafe-kafe, warung makanan, tempat penginapan sederhana tadi sudah rata. Bangunan yang dijadikan kafe-kafe remang-remang inilah yang meresahkan warga. Sebabnya pria hidung belang jadi suka datang untuk ketemu sama wanita penghibur," tutupnya.