Sesuai Rekomendasi WHO, Mulai Hari ini Semua Warga Harus Pakai Masker
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto menegaskan, mulai hari ini, Minggu (5/4), semua masyarakat harus menggunakan masker saat keluar rumah. Meskipun kondisi tidak sakit. Hal ini, sesuai rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto menegaskan, mulai hari ini, Minggu (5/4), semua masyarakat harus menggunakan masker saat keluar rumah. Meskipun kondisi tidak sakit. Hal ini, sesuai rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Mulai hari ini, sesuai dengan rekomendasi dari WHO, kita jalankan masker untuk semua. Semua harus menggunakan masker," kata Yurianto dalam video conference di Youtube BNPB, Minggu (5/4).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran virus cacar? Kebersihan tangan dan kuku sangat penting untuk mencegah penyebaran virus cacar ke area tubuh yang lain atau bahkan ke orang lain.
Dia menegaskan bahwa masker bedah dan masker N95 hanya digunakan untuk petugas kesehatan, khususnya yang menangani pasien virus corona. Sementara itu, masyarakat yang sehat bisa menggunakan masker kain.
"Ini menjadi penting karena kita tidak pernah tahu di luar orang tanpa gejala (virus corona). Banyak sekali didapatkan di luar, kita tidak tahu bahwa mereka adalah sumber penyebaran penyakit" jelasnya.
Untuk itu, dia meminta masyarakat untuk melindungi diri dengan menggunakan masker kain saat bepergian. Meski begitu, masker kain harus rutin dicuci. Selain itu disarankan agar tak dipakai lebih dari 4 jam.
"Ini upaya untuk mencegah terjadinya penularan (virus corona), karena kita tidak pernah tahu bahwa di luar banyak sekali kasus yang memiliki potensi untuk mengeluarkan ke kita," tutur Yurianto.
Selain menggunakan masker kain, masyarakat juga diminta untuk rajin mencuci tangan dengan sabun. Terlebih, apabila saat di luar rumah.
"Cuci tangan dengan menggunakan sabun selama minimal 20 detik ini menjadi kunci bagi kita untuk kemudian mengendalikan penyakit ini," ucap Yurianto.
Jenis Masker
Sebelumnya, Tim Pakar Gugas Covid-19, Wiku Adisasmito, menjelaskan ada tiga jenis masker yang bisa digunakan masyarakat serta tenaga medis. Pertama, masker kain tiga lapis. Masker ini bisa digunakan oleh masyarakat yang tak bisa berada di rumah karena alasan tertentu.
"Berikutnya masker bedah yang digunakan tenaga medis atau masyarakat sedang sakit. Dalamnya bagian steril. Cara pegangnya pada tali samping," kata Wiku di Jakarta, Minggu (5/4).
Masker terakhir yakni N 95. Masker ini diperuntukkan bagi tenaga medis yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19 di fasilitas kesehatan.
Wiku menerangkan, masker kain tiga lapis bisa digunakan masyarakat ketika berada di tempat umum atau keramaian. Kain tiga lapisan tersebut berfungsi meningkatkan efektivitas masker dalam menangkal virus.
"Cara pembuatan dan model masker kain dapat disesuaikan dengan wajah. Pastikan tangan yang digunakan bersih, dan harus menutupi hidung hingga dagu dan tidak longgar," jelasnya.
Menurutnya, masker kain tiga lapis ini bisa dibuat sendiri oleh masyarakat. Caranya bisa dengan menjahit kain secara manual atau mesin jahit.
Adapun dalam penggunaannya, masyarakat diimbau untuk rajin membersihkan masker kain. Apabila masker mulai kotor atau basah, maka segera ganti dengan masker lain yang bersih.
Wiku melanjutkan, berdasarkan hasil penelitian, masker kain dapat menangkal virus sebesar 70 persen.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com