Setelah operasi, kondisi dua Brimob korban penusukan semakin membaik
Setelah operasi, kondisi dua Brimob korban penusukan semakin membaik. Kepala bagian humas, Rumah Sakit Polri, Kombes Luh Ike Kristianingsih menuturkan, kedua korban telah menjalani rangkaian bedah medis subuh tadi.
Kondisi dua anggota Brimob korban penyerangan di Masjid Falatehan, Jakarta Selatan, berangsur membaik. Keduanya juga telah menjalani operasi bedah di bagian pipi. Mereka masih menjalani perawatan di gedung Dr Hardja Samsur, RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kepala bagian humas, Rumah Sakit Polri, Kombes Luh Ike Kristianingsih menuturkan, kedua korban telah menjalani rangkaian bedah medis subuh tadi. "Iya, dan hari ini sudah lebih membaik di bandingkan hari kemarin," ujarnya melalui pesan singkat, Minggu (2/6).
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
-
Mengapa Brimob dibentuk? Adanya tuntutan dari dalam dan luar negeri yang terus menekan membuat pemerintah militer Jepang menginginkan adanya tenaga cadangan polisi yang dapat digerakkan dengan cepat dan memiliki mobilitas yang tinggi serta dapat berperan sebagai tenaga tempur.
-
Siapa saja yang berperan dalam pembentukan Brimob? Korps Brimob Polri adalah pelaksana utama Mabes Polri yang khusus menangani kejahatan berintensitas dan berkadar tinggi.
-
Apa tugas utama dari Korps Brimob? Sesuai dengan aturan yang berlaku, Korps Brimob tak lain berfungsi untuk menanggulangi ancaman Kamtibmas dengan intensitas tinggi.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Di mana pemakaman Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto dilaksanakan? Alm Bom Soerjanto dimakamkan dengan cara militer di pemakaman Al-Azhar Memorial, Karawang.
Tim dokter dan ahli bedah plastik sudah melakukan rekonstruksi perbaikan perlukaan terhadap AKP Dede Suhatmi. Operasi selesai pukul 04.00 WIB, berjalan lancar dan berhasil. Saat ini kondisinya stabil.
Hal sama juga dilakukan terhadap Briptu M. Syaiful Bahtiar. Ahli bedah plastik juga telah melakukan rekonstruksi perbaikan perlukaan. Operasi selesai pukul 05.30 WIB, berjalan lancar dan berhasil. Saat ini kondisi pasien stabil dan sadar.
Pantauan merdeka.com sejak pukul 08.00 WIB gedung ruang perawatan kedua korban, gedung Dr Hardja Samsurja, terpantau sepi. Namun pengamanannya cukup ketat. Sesekali sejumlah anggota Brimob lengkap dengan senjata laras panjang keluar masuk dari gedung tersebut.
Kondisi serupa pada ruang instalasi forensik, tempat jenazah pelaku penyerangan. Tidak ada kegiatan apapun di depan instalasi, tanda tanda adanya keluarga dari jenazah pun tak terlihat.
Diketahui, Jumat (30/6) malam dua orang Brimob, Akp Dede Suhatmi dan Briptu M Syaiful Bakhtiar, diserang menggunakan pisau sangkur seusai menjalani salat Isya berjamaah di masjid Falatehan. Kedua anggota tersebut terluka di bagian pipi dan rahang. Usai menyerang korban, pelaku melarikan diri ke arah terminal Blok M sebelum akhirnya meregang nyawa terkena timah panas polisi karena melakukan perlawanan.
Baca juga:
Dua Brimob korban penusukan selesai jalani bedah plastik
Ruang perawatan dua Brimob korban penyerangan dijaga ketat
Cerita saksi melihat Brimob guling-gulingan ditikam usai salat
Usai penusukkan, AKP Dede dan Briptu Syaiful sudah bisa tertawa
Usai penusukkan, Brimob bersenjata awasi jemaah di Masjid Falatehan
Kios Mulyadi di Pasar Roxy Bekasi tutup sejak takbiran
Penusukkan dua anggota Brimob bukti adanya ancaman bagi demokrasi